Wakil Jerman tanpa Kemenangan MADRID - Klub-klub Rusia mencuri perhatian dalam leg pertama babak 32 besar Europa League kemarin dini hari WIB (15/2). Itu setelah tiga wakil negeri Beruang Merah, Anzhi Makhachkala, Zenit St Petersburg, dan Rubin Kazan, meraih kemenangan meyakinkan atas lawan-lawannya. Zenit misalnya. Juara Liga Primer Rusia itu sukses mengalahkan jawara lima kali Liga Champions, Liverpool, dua gol tanpa balas di Petrovsky Stadium. Gol-gol ke gawang dicetak striker asal Brasil, Hulk, pada menit ke-69 dan gelandang serang veteran Sergei Semak tiga menit kemudian. Hasil itu memberi modal bagus bagi Zenitchiki -julukan Zenit- dalam leg kedua di Anfield pekan depan (21/2). Hanya kekalahan 0-3 atau skor dengan margin lebih besar yang bisa menggagalkan klub asuhan Luciano Spalletti itu melenggang ke 16 besar. Spalletti mengatakan bahwa dia sedikit terkejut dengan hasil akhir. \"Kami tidak mengira bisa surplus dua gol. Kami juga merencanakan training camp di London sebelum ke Anfield. Tapi, dengan hasil ini, kami mungkin akan membatalkannya,\" kata Spalletti seperti dilansir Inside Futbol. \"Kami masih memiliki peluang memperbaiki hasil ini. Itu dengan catatan kami mampu mencetak gol lebih dulu di leg kedua nanti,\" sahut pelatih Liverpool Brendan Rodgers kepada Liverpool Echo. Victory home juga dibukukan Anzhi saat meredam perlawanan wakil Jerman Hannover 96 dengan skor 3-1 di Luzhniki Stadium. Samuel Eto’o mencetak gol pembuka tuan rumah pada menit ke-34 sekalipun striker internasional Kamerun tersebut membuang peluang lewat titik penalti di menit ke-59. \"Kami mampu memberikan penampilan bagus sekalipun baru terjun dalam atmosfer pertandingan kompetitif tiga pekan lalu,\" kata pelatih Anzhi Guus Hiddink kepada stasiun televisi Rusia NTV Plus. Namun, capaian paling fantastis dari klub Rusia kemarin adalah Rubin Kazan. Berhadapan dengan juara bertahan Atletico Madrid di Vicente Calderon, Rubin di luar dugaan menang 2-0. Gol cepat Gokdeniz Karadeniz pada menit keenam dan gol Pablo Orbaiz di injury time mengakhiri catatan superior Atletico di Calderon yang menang sepuluh kali beruntun sejak Desember 2010. Gol kedua Rubin tak lepas dari blunder kiper Sergio Asenjo, karena naik membantu serangan saat Atletico mendapat sepak pojok. Tak disangka, Rubin melakukan serangan balik dan dengan mudah dikonversikan menjadi gol. Tapi, entrenador Atletico Diego Simeone menyebut dialah yang bertanggung jawab atas gol itu. \"Saya yang meminta Sergio (Asenjo) naik dan saya yang bersalah atas gol kedua mereka. Sepak bola memang penuh risiko,\" kata Simeone yang santer dikaitkan dengan Inter Milan itu di situs resmi UEFA. \"Kami berpikir pertandingan akan berakhir setelah sepak pojok. Rubin memang pantas menang, karena memiliki serangan balik yang berbahaya dan mereka juga bertahan dengan sangat baik,\" imbuh Asenjo. Jika klub-klub Rusia sukses meraih kemenangan, hasil buruk dicatat klub-klub Jerman. Tak satu pun dari empat wakil Bundesliga yang meraih kemenangan. Selain Hannover yang kalah dari Anzhi, Bayer Leverkusen juga menyerah 0-1 di kandang sendiri dari Benfica. Sedangkan Borussia Moenchengladbach dan VfB Stuttgart sama-sama tertahan di kandang sendiri. Gladbach bermain 3-3 dengan Lazio di Borussia Park, sedangkan Stuttgart dipaksa seri 1-1 oleh Racing Genk (Belgia) di Mercedes-Benz Arena. (dns)
Trio Rusia Berjaya
Sabtu 16-02-2013,09:43 WIB
Editor : Dedi Darmawan
Kategori :