Proses perceraian presenter Yulia Rahman dan pesulap Demian Aditya telah berakhir. Setelah hampir setahun prosesnya berlarut-larut, Pengadilan Agama Jakarta Selatan secara resmi memutuskan keduanya telah bercerai, kemarin (21/2). \"Putusannya dikabulkan perceraiannya,\" ujar pengacara Demian, Sofia Mandagi.
Majelis hakim juga sekaligus memutus dua perkara yang selama ini menjadi perebutan Yulia dan Demian. Salah satunya, hak asuh anak, diputuskan jatuh ke tangan Yulia. Namun, sebagai ayah Demian tetap diberi waktu untuk menemui anaknya. \"Hak asuh diberikan pada penggugat, tapi memberi waktu pada tergugat dua hari berturut-turut, Sabtu dan Minggu, setiap bulannya,\" jelas Sofia.
Namun tuntutan harta gono-gini yang diajukan pesulap kelahiran 19 Juni 1980 tersebut tidak berhasil didapatkan. Rumah di kawasan Bogor yang dituntut untuk dibagi bersama tidak dikabulkan oleh Majelis Hakim. Demian hanya mendapatkan mobil New Camry yang sama-sama dibelinya saat masih berumah tangga.
\"Karena masih cicilan, berarti masih ada cicilan dan masih ada utang. Berarti utang itu jadi utang bersama. Jadi tanggung jawab bersama. Kalau selama ini Demian yang mencicil, tetapi karena itu didapatkan dalam masa perkawinan,\" ujar Sofia.
Dengan keputusan tersebut, pihak Demian akan pikir-pikir terlebih dahulu untuk melakukan banding ke pengadilan. \"Nanti akan saya laporkan ke Demian dulu hasil sidang ini,\" cetus Sofia.
Sehari sebelum sidang, Demian mengaku pasrah sekaligus senang karena proses perceraian menemukan ujung. Ilusionis ini juga mengaku sudah tak lagi mencintai Yulia. \"Sudah nggak, sudah habis. Bisa dilihat dari berita yang beredar, selalu menyerang saya. Itu terjadi juga selama empat tahun dalam kehidupan rumah tangga saya,\" kata Demian.
Baginya, perasaan pada Yulia seakan sudah kedaluarsa. Pasalnya, setahun belakangan saja ia sudah dipersulit menemui anak. Kontak Blackberry-nya pun dihapus sepihak. Demian menuturkan, selama ini Yulia selalu menuntutnya tahu kondisi anak mereka. Sedangkan, di satu sisi semua akses informasinya soal anak ditutup rapat-rapat oleh Yulia. \"Dari awal sampai pertengahan sidang saya agresif bertanya, tapi nggak pernah dapat respons positif,\" papar Demian.
Ia bahkan sudah menempuh segala cara untuk membuka hati Yulia agar memperbolehkannya bertemu anak. \"Saya capek, apa pun yang saya lakukan selalu jadi masalah,\" lanjut Demian.
Dengan begitu, apakah tuntasnya perceraian nanti akan langsung membuat Demian menemukan tambatan hati lain? Ia menegaskan, \'available\' atau lajang yang bakal disandangkan nanti, hanya sebatas status.
Perkara membuka hati, kemungkinan baru akan dilakukannya beberapa waktu lagi. \"Bukanya ntar dulu lah, karir dulu. Saya mikir positif aja, ini berarti saya dikasih kesempatan sekali lagi untuk menggapai cita-cita,\" pungkasnya. (ozi/jpnn)