INFORMASI yang kurang akurat di media mainstream kerap dimanfaatkan sejumlah pihak untuk menyerang pihak-pihak tertentu. Misalnya, kesalahan penggunaan foto tol Balikpapan-Samarinda berikut ini. Kesalahan penggunaan foto tersebut terjadi di portal berita detik.com. Mereka menggunakan foto tol Balikpapan-Samarinda dalam berita tentang rencana pembangunan tol Gedebage-Cilacap. Kesalahan itu menjadi ramai ketika netizen menemukan foto yang sama diunggah Kompas.com dalam berita berjudul 2019, Lewat Tol Ini Waktu Tempuh Balikpapan-Samarinda Hanya 1 Jam. Twitter Patria Dyaksa #JanganDiam (@renandabachtar) mempermasalahkan hal tersebut. “Saya usulkan TV waras bikin acara TV Quiz “Hoax Or True?” Jd rakyat Indonesia bisa pintar dan mukidi lovers bisa sadar dari siuman & sihir junjungannya. Pembodohan kpd jutaan rakyat Indonesia yg terpapar info hoax spt ini hrs dihentikan agar rakyat tahu mana benar mana salah,” tulis akun Patria Dyaksa #JanganDiam. Jawa Pos (Radar Cirebon Group) menghubungi Jasa Marga untuk memastikan kebenaran dari foto tersebut. Faktanya, foto itu adalah pembangunan tol Balikpapan-Samarinda. Bukan tol Gedebage-Cilacap. Foto tersebut diambil PT Jasa Marga Balikpapan-Samarinda pada 4 September 2018 melalui drone. Lokasi persisnya ada di STA 54+025 - STA 54+200 proyek pembangunan jalan tol Balikpapan-Samarinda. (gun/c10/fat) FAKTA Jasa Marga memastikan foto yang sempat muncul di media mainstream itu adalah pembangunan tol Balikpapan-Samarinda. Bukan tol Gedebage-Cilacap. Foto tersebut diambil PT Jasa Marga Balikpapan-Samarinda pada 4 September 2018 melalui drone.
Kategori :