MAJALENGKA-Warga dikejutkan dengan ditemukannya sesosok mayat pria yang sehari-harinya menjadi pengamen di persawahan Blok Peuteuy, Lingkungan Neasari, Kelurahan Majalengka Wetan Kabupaten Majalengka, Jumat (28/12). Kapolres Majalengka, AKBP Mariyono, melalui Kapolsek Majalengka Kota AKP Kustadi menjelaskan, korban diduga terpeleset dari tebing dan terjatuh ke area sawah dengan ketinggian sekitar empat meter. Bagian kepala dan hidung korban mengalami luka, akibat terbentur batu dan dahan pohon di sekitar lokasi kejadian. “Korban diketahui seorang pengamen atas nama Erin Supriyadi (24) warga Lingkungan Margarahayu, RT 016/006, Kelurahan Cicurug,” terangnya. Kapolsek menjelaskan kronologis penemuan mayat bermula sekitar pukul 06.30 WIB, dua warga setempat, Ujang Nurdin (31) dan Nonih (25) hendak menggarap sawahnya. Namun, dia tiba-tiba melihat sesosok pria tergeletak setelah dilihat kedua saksi, ternyata sudah dalam keadaan meninggal dunia. Sementara itu, berdasarkan hasil olah TKP dan pemeriksaan medis, korban tewas diperkirakan kurang lebih 8 jam. Di tubuh korban terdapat luka sobek di bagian hidung kiri sepanjang 2 cm dan kedalaman satu cm. Serta luka lebam di punggung sebelah kanan diameter 10 cm dan bagian siku tangan kanan juga terdapat luka. Beberapa warga di sekitar TKP menerangkan korban hampir setiap sore melewati jalur jalan tersebut. Korban kerap terlihat mabuk, karena berjalan sempoyongan setiap sehabis pulang mengamen. “Sekitar 50 meter dari TKP, kita juga menemukan gitar ukulele milik korban dan uang recehan yang diduga hasil mengamen. Saat ini pihak keluarga korban sudah menerima kajadian tersebut sebagai musibah dan menolak untuk dilakukan otopsi,” pungkas AKP Kustadi. (bae)
Kategori :