CIREBON–Ribuan pengunjung memadai jalanan di depan gedung British America Tobacco (BAT) Jl Pasuketan. Antusiasme mereka seakan tak surut. Menyaksikan satu per satu dari 160-an peserta Cirebon Creative Carnival melintas di catwalk jalanan. Usai acara, Wakil Walikota Dra Hj Eti Herawati matanya tampak berkaca-kaca. Saking bangganya helatan ini terselenggara. Juga dengan kreativitas anak muda Kota Cirebon. Dia berjanji kegiatan serupa akan digelar lagi demi mendorong industri kreatif dan pariwisata. “Saya sangat bangga. Kalaupun ada kekurangan ke depan akan kita perbaiki. Kita akan terus evaluasi setiap kegiatan yang digelar,” ujarnya, Minggu (3/3). Ditambahkan Ety, sektor pariwisata di Kota Cirebon memang membutuhkan berbagai pembenahan. Tidak hanya dengan menggelar event, tetapi juga beberapa sektor lainya. Terutama soal kebersihan dan ketertiban. “Pemda tidak berhenti melaksanakan kegiatan. Kami juga lakukan pembenahan dan pembersihan kota. Tujuannya supaya wisatawan betah,” katanya. Dalam helatan tersebut, para penampil menggunakan kostum karnaval yang tidak lepas dari identitas lokal. Baik memasukan unsur topeng, penggunaan batik mega mendung dan lainnya. Ketua DPRD Edi Suripno SIP MSi juga terkesan dengan event ini. Ia pun bertekad memberikan dukungan kepada pemkot dan program pariwisatanya. Termasuk konsekuensi anggaran dari pelaksanaannya. “Kepariwisataan ini tidak boleh nanggung. Ini jualan utama kita lima tahun ke depan, jadi ini yang harus terus digenjot” tegas Edi. Dirinya berharap, Pemerintah bisa membawa Kota Cirebon bisa sejajar dengan kota-kota lainnya di Indonesia yang memiliki pendapatan besar dari sektor pariwisata, seperti Bali, Kota Bandung hingga Jogjakarta. Ketua Pelaksana yang juga kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik (DKIS) Iing Daiman SIP MSi menjelaskan, Cirebon Expose dan Cirebon Creative Fashion Carnival merupakan akselerasi pengembangan Kota Cirebon sebagai destinasi wisata budaya unggulan di Jawa Barat. “Kami juga ingin memperkenalkan kesenian dan produk-produk UMKM yang dimiliki oleh Kota Cirebon kepada masyarakat,” ujar Iing. Pameran menampilkan 13 Stand UMKM Kota Cirebon. Selain itu penampilan kreasi seni berupa kesenian angklung, topeng, kuda lumping, debus, sintren, brai, tarling, tari tangan seribu, fashion show, drama musikal, palagan galuh dan Branding Kota Cirebon. selain itu, ada pula pertunjukan barongsai, Cirebon Creative Fashion Carnival diiringi Angklung PWY dan Gardu Musik yang menjadi puncak kegiatan tersebut. (awr)
Wawali Ngaku Bangga Digelarnya Cirebon Creative Fashion Carnival
Senin 04-03-2019,19:00 WIB
Editor : Dedi Haryadi
Kategori :