Kutukan Buffon Bernama Manchester

Kamis 07-03-2019,15:35 WIB
Reporter : Husain Ali
Editor : Husain Ali

PARIS – Lagi-lagi karena Manchester! Nama Manchester menjadi hal yang menakutkan bagi hidup Gianluigi Buffon, kiper Paris Saint-Germain (PSG). Khususnya dalam karir sepak bolanya. Buffon pertama kali gagal membawa klubnya, Juventus, juara Liga Champions pada musim 2004/2005. Laga final tersebut berlangsung di Old Trafford, markas Manchester United. Juventus menyerah 2-3 oleh AC Milan saat itu. Di final kedua Buffon pada kompetisi tertinggi Eropa itu, berlangsung di Berlin pada musim 2014/2015. Saat itu, klubnya, Juventus, keok 3-1 oleh Barcelona. Buffon pun gagal lagi mengangkat trofi Liga Champions. Kegagalan ketiga Buffon terjadi pada musim 2016/2017. Di mana, saat itu Juventus melawan Real Madrid di final, yang berlangsung di Cardiff. Buffon pun gigit jari, gagal mengangkat trofi Liga Champions setelah Juventus kalah 1-4 oleh Real. Alih-alih mencari keberuntungan, Buffon pindah klub ke PSG musim 2017/2018. Di klub kaya raya itu, mantan kiper Timnas Italia tersebut lebih parah lagi karirnya. Buffon gagal membawa PSG ke babak perempat final Liga Champions usai disingkirkan Manchester United 3-1 (agregat 3-3, United unggul gol tandang). Nama Manchester sepertinya jadi kutukan bagi Buffon. Di awal final Liga Champions-nya di Kota Manchester, serta di penghujung karirnya, yang juga diasingkan oleh Manchester. Bisa jadi, musim ini adalah yang terakhir bagi mantan kiper Parma tersebut. (mid)

Tags :
Kategori :

Terkait