Pengalihan Dukungan Merupakan Hak Politik Masing-masing Orang SUMBER– Ancaman dari bakal calon legislatif (bacaleg) Partai Hanura, Toto Suprapto, yang akan mendukung calon bupati (cabup) lain selain H Rakhmat SE, langsung ditanggapi Rakhmat. Rakhmat yang juga ketua DPC Partai Hanura Kabupaten Cirebon itu mengatakan, ancaman Toto Suprapto karena dapilnya dipindah dari IV ke III, tak berdasar. Rakhmat menegaskan, pemindahan itu karena kondisi dapil IV telah penuh. Selain itu, adanya persyaratan keterwakilan perempuan dalam satu dapil, harus ada tiga, membut pihaknya mengubah daftar dapil. “Jadi tidak ada niatan untuk membuang atau memotong perjalanan politik Toto. Karena di dapil IV tersebut sudah ada pengurus Pemuda Hanura, sekretaris Hanura, ketua PAC Sumber, dan orang Perindo. Tentunya kita prioritaskan kader dulu, sesuai dengan juklak dan juknisnya,” ujar Rakhmat, kemarin. Ditambakan, dipindahkannya Kuwu Banong (panggilan akrab Toto Suprapto, red) dengan asumsi bahwa istri Toto tinggal di dapil III, dan dia pun memiliki kekuatan massa cukup besar di wilayah tersebut. “Artinya dia harus legowo, toh saya tempat di situ. Dia juga masih punya basis massa, tapi bagi mereka yang tidak masuk kemudian sakit hati, berarti itu hak mereka,” tuturnya. Yang jelas, kata Rakhmat, Hanura menempatkan anggota dewan bukan dari banyaknya calon yang punya banyak dukungan, bukan dari pintarnya seorang calon, tapi Hanura melihat dari track record gaya hidup. “Kembali lagi, Hanura mencari orang-orang yang benar-benar komplit yang harus saya terapkan,” tandasnya. Adapun lima kesetiaan itu, sambung Rakhmat, yakni setia terhadap Tuhan, Rasul, orang-orang yang berinteraksi, dan setia terhadap orang yang dia kenal, dan setia terhadap konstituen. “Itu yang saya tekankan, jangan menganggap gampang jadi wakil rakyat,” ucapnya. Masih menurut Rakhmat, yang mendaftar di Partai Hanura untuk bacaleg sekitar 70 orang. Dari jumlah tersebut, 20 harus terbuang atau tersingkir dalam tes bacaleg. “Toto itu beruntung masuk seleksi dan saya tempatkan di dapil III. Itu seharusnya bersyukur,” paparnya. Tanggapan juga datang dari Ketua Bapilu Partai Hanura Kabupaten Cirebon Rifky Rizania Permana. Menurut Rifky, dipindahnya Toto dari dapil III berdasarkan pertimbangan yang cukup matang dan dilakukan secara musyawarah. Karena pihaknya juga melihat kapasitas Toto yang mumpuni dalam menggalang suara yang besar di dapil III. “Artinya walau Toto mempunyai kekuatan dan kans cukup besar di dapil IV, setidaknya dia bisa melakukan ekspansi ke dapil III. Toh tidak beda jauh. Ini sudah diatur untuk mengembangkan sayap Hanura,” ujar Rifky, Rabu (24/4). Sebetulnya, kata Rifky, saat pemindahan dapil tepat pada tanggal 21 April 203 lalu pihaknya menghubungi Toto, tapi tidak ada jawaban dan respons sedikit pun. Bahkan sampai penyerahan berkas DCS ke KPU. Akhirnya ketua DPC dan pengurus lainnya mengambil keputusan untuk menggantikan posisi Toto dengan perserta cadangan. “Sebetulnya ini keputusan pahit, tapi kalau tidak segera mengambil langkah, maka dampaknya akan ke partai,” terangnya. Ancaman Toto yang mengalihkan dukungan dari Rakhmat ke H Nurul Qomar, kata Rifky, merupakan urusan politik masing-masing. “Tapi tentunya sebelum melakukan hal seperti itu, alangka baiknya dibicarakan terlebih dahulu secara baik- baik. Saya juga punya keyakinan kalau Toto sangat punya potensi besar untuk menggalang suara. Saya percaya jiwa dan totalitas Toto masih tetap di Hanura,” terangnya. (sam)
Kategori :