Ano Persilakan Sekda Mundur

Kamis 25-04-2013,08:59 WIB
Reporter : Dedi Darmawan
Editor : Dedi Darmawan

Pejabat Baru akan Ditentukan setelah 100 Hari Kerja Pertama KESAMBI– Kabar yang berhembus tentang rencana pengunduran diri Sekretaris Daerah (Sekda) Drs Hasanudin Manap MM ditindaklanjuti oleh Wali kota Drs Ano Sutrisno MM. Ano mempersilakan, jika itu menjadi keputusan Sekda Hasanudin Manap. Ano pun memberikan sinyal akan menempatkan pejabat baru pasca 100 hari kerja pertama. Dalam dokumen perpanjangan kontrak Sekda Hasanudin, disebutkan batas waktu maksimal 12 bulan. Diartikan Ano, perpanjangan kontrak kerja sebagai PNS tidak harus selesai sampai 12 bulan pascadokumen perpanjangan itu ditandatangani wali kota terdahulu (Subardi). “Jika sampai Juni mundur, tidak masalah,” jawabnya. Diterangkan, rencana mundurnya sekda tidak akan mengganggu pemerintahan. Jika itu terjadi, Ano sudah menyiapkan penggantinya. Namun, dia enggan membeberkan siapa penggantinya. Hanya, Ano mengatakan, sudah memiliki beberapa nama yang akan dijaring dan menjalani fit and propert test. “Saya tidak bisa sebutkan satu per satunya. Nanti saja kalau sudah selesai program 100 hari kerja,” elaknya. Sebagai wali kota, Ano memiliki kebijakan dan kewenangan menentukan sekda 2013-2018. Disyaratkan, sekda yang akan dipilihnya harus sesuai dengan visi misi dan program kepala daerah. Hal ini sangat terkait erat dengan misi membangun Kota Cirebon menuju perubahan lebih baik. Sinyalemen setelah 100 hari kerja begitu kuat. Namun, Ano tetap belum mau menyebutkan siapa dan kapan hal itu dilakukan. “Penilaian kerja sepanjang 100 hari kerja wali kota dan wakil wali kota menjadi salah satu pertimbangan untuk menjadikan yang bersangkutan kandidat sekda,” terangnya. Diberitakan sebelumnya, Hasanudin Manap disebut-sebut akan mengundurkan diri, atau bekerja hingga saat pensiun Juni nanti. Orang dekat mantan Wali kota Subardi itu diduga tidak akan mengambil perpanjangan pensiun, meski dia telah menempuh proses perpanjangan untuk satu tahun ke depan. Sebuah sumber menyebutkan, langkah itu diambil Hasanudin karena Wali kota Drs H Ano Sutrisno MM sudah punya kandidat lain dan ingin segera ditempatkan sebagai sekda. “Pak Sekda kemungkinan besar tak jadi mengambil perpanjangan pensiun. Beliau memilih pensiun sekitar bulan Juni,” kata sumber Radar yang meminta namanya tak dikorankan. TIMSES MALAH DUKUNG HASAN Sementara itu, sikap berbeda ditunjukkan Achmad Sofyan, salah satu tim sukses (timses) Ano-Azis. Dia tak setuju jika Hasanudin akan diganti. Dia bahkan berani memastikan bahwa, Hasanudin tak akan membuat surat pengunduran diri dari jabatannya sebagai sekda. Sofyan menegaskan, saat ini Hasanudin masih tetap sebagai sekda hingga setahun mendatang. Kalau faktor kesehatan yang dijadikan alasan agar sekda segera mundur, sambung Sofyan, harus di buktikan dengan keterangan dokter. “Jabatan eselon II yang diperpanjang adalah kewenangan kepala daerah, wakil kepala daerah dan masukan dari baperjakat. Kalaupun muncul polemik asas keadilan, justru keadilan seperti apa? Apakah untuk broker proyek atau pesanan dari spekulan yang mengincar jabatan itu. Saya pastikan Hasanudin tidak akan membuat surat pernyataan mundur,” tegasnya. (ysf/abd)

Tags :
Kategori :

Terkait