Pasukan Pengamanan Sudah Bergeser ke TPS

Selasa 16-04-2019,11:30 WIB
Reporter : Dedi Haryadi
Editor : Dedi Haryadi

CIREBON-Kapolres Cirebon Kota AKBP Roland Ronaldy menegaskan pihaknya siap mengamankan pelaksanaan Pemilu Rabu 17 April. Kapolres menyatakan, pasukan pengamanan gabungan akan menjamin keamanan warga untuk memberikan hak politiknya di tempat pemungutan suara (TPS). Hal itu diungkapkan Roland usai apel pergeseran pasukan (serpas) gabungan pengamanan 2019. Apel yang diikuti sekitar seribu pasukan gabungan dilaksanakan di depan Balai Kota Cirebon Jl Siliwangi, Senin (15/4). “Kami, TNI dan Polri siap mengamankan dan menjamin keselamatan seluruh warga Kota Cirebon sampai dengan ke TPS,” ujar Roland kepada awak media. Dijelaskan Roland, dalam pelaksanaan pengamanan pemilu besok, pihaknya mengerahkan pasukan gabungan yang terdiri dari anggota Polres Cirebon Kota sebanyak 719 personel. Selain itu pihaknya mendapatkan bantuan pasukan pengamanan dari Polda Jawa Barat sebanyak 212 personel yang terdiri dari pasukan Sat Brimob, Polairud dan Intel Reskrim. Kemudian ada juga personel dari Kodim Kota dan Kabupaten Cirebon sebanyak 100 personel.  “Dan 4.112 petugas Linmas yang disiagakan ke seluruh TPS. Masing-masing TPS dua anggota Linmas,” jelas Roland. Seluruh pasukan tersebut mulai ditempatkan sesuai dengan pos-pos pengamanan masing-masing. Selain di TPS, Roland menjelaskan, pengamanan juga dilakukan di kantor kelurahan, kecamatan, hingga kantor dan gudang KPU. “Kami juga menyiapkan 5 pos pengamanan terpadu, di mana di situ kami siapkan personel gabungan yang akan melaksanakan kegiatan-kegiatan patroli. Baik itu sebelum proses pemilihan, pada saat pemilihan dan juga saat pengiriman atau distribusi kotak suara ke PPK sampai ke KPU,” jelas Roland. Para anggota personel gabungan diminta lebih awal mendatangi lokasi TPS atau pos pengamanan lainnya dengan tujuan mengenali situasi di sekitar. Termasuk potensi kerawanan yang mungkin terjadi. “Juga mengenal rekan kerjanya, sehingga bisa berkoordinasi dan berkomunikasi agar mengetahui apa yang harus dan tidak boleh dikerjakan,” tutur Roland. Mengenai titik rawan, kapolres menegaskan, sesuai pengalaman pada pemilu sebelumnya, lokasi yang mendapatkan perhatian adalah lembaga pemasyarakatan (LP) dan rumah tahanan (rutan). Untuk itu, pihaknya memberikan perlakuan khusus dengan menempatkan satu personel setiap TPS di lokasi tersebut. Sedangkan di TPS lain, pihaknya menyiagakan satu personel untuk 2 TPS atau lebih. “Selanjutnya kita juga mengimbau kepada masyarakat untuk sama-sama menjaga keamanan dan ketertiban di Kota Cirebon ini. Jangan mudah terprovokasi, jangan takut intimidasi, dan berikanlah suara sesuai dengan keinginan masing-masing.  Marilah kita sama2 mengikuti pesta demokrasi ini dengan bahagia tidak ada intimidasi, tidak terporvokasi, tidak ketakutan. Kami dari TNI/Polri siap menjamin bahwa Pemilu 2019 dapat  terlaksana dengan baik,” tandasnya.

Tags :
Kategori :

Terkait