SMK Negeri 1 Gunung Jati Ajarkan Siswa untuk Membatik

Jumat 19-04-2019,09:00 WIB
Reporter : Dedi Haryadi
Editor : Dedi Haryadi

CIREBON-SMK Negeri 1 Gunung Jati menjadi satu-satunya sekolah di Kabupaten Cirebon yang memiliki mata pelajaran batik. Kepala SMK Negeri 1 Gunung Jati Sucipto Hadi Waluyo mengatakan, adanya mata pelajaran batik di SMK Negeri 1 Gunung Jati berawal dari tawaran program Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cirebon untuk melestarikan salah satu ikon khas Cirebon. Melalui pelajaran batik itu, siswa kelas X hingga kelas XII dididik langsung teknik membatik dari para perajin batik. “Dasarnya karena perajin batik yang sudah tua, makanya Pemkab Cirebon membuat program keahlian batik kriya kreatif batik. Kita menggali kearifan lokal yang ada di Kabupaten Cirebon salah satunya batik. Untuk melestarikan harus ada sekolah yang khusus mempelajarinya. Hanya ada 1 di Kabupaten Cirebon. Program keahlian yang dipelajari kelas 10 sampai XII,” katanya kepada Radar Cirebon. Menurutnya, animo siswa maupun masyarakat tinggi. Sehingga jumlah pendaftar lebih banyak dari pada daya tampung siswa di sekolah. Saat ini, lanjutnya, ada 5 orang perajin yang mengajarkan batik kepada 360 siswa-siswi di SMK Negeri 1 Gunung Jati. Dijelaskan Sucipto, siswa-siswinya juga membuat batik yang kemudian dijual di Pasar Batik Trusmi di Desa Weru Lor Kecamatan Weru. SMK Negeri 1 Gunung Jati juga memiliki kios sendiri yang dinamakan kriya kreatif batik dan tekstil untuk menjual produk buatan siswa. “Dalam sehari, kriya kreatif batik dan tekstil SMKN 1 Gunung Jati mampu menjual 3 hingga 5 batik dengan kisaran harga Rp80 ribu hingga Rp160 ribu,” tuturnya. Sementara itu, Dede Soniya (16) siswa kelas XI SMK Negeri 1 Gunung Jati mengaku, dirinya senang bisa belajar membatik di sekolahnya. Saat berjaga di kios, dirinya juga antusias bisa menyalurkan ilmunya kepada pengunjung. “Kalau kelas X itu baru belajar teori. Nanti belajar membatiknya pas kelas XI. Saya tiga minggu baru bisa membatik. Kalau motif sih biasanya dibebasin, bisa flora maupun fauna,” ucap Dede. (via)

Tags :
Kategori :

Terkait