UNBK Gangguan Lagi, Jaringan Kena Virus

Jumat 26-04-2019,14:30 WIB
Reporter : Dedi Haryadi
Editor : Dedi Haryadi

CIREBON–Segala beban, masalah, juga kesukaran terangkat sudah. Beberapa jam sebelumnya, ceritanya berbeda. Mereka sempat berhadapan dengan serentetan masalah. Hari ketiga pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) rupanya belum bebas dari kendala. Dari laporan Tim Help Desk Dinas Pendidikan, ada beberapa sekolah yang mengalami gangguan. Di SMP Advent misalnya. Ujian sempat tertunda 1,5 jam. Ada virus yang menyusup di jaringan. Sementara di SMP Al Azhar, terjadi delay sampai 1 jam karena gangguan jaringan. Tim help desk inilah  yang betugas membereskan masalah. Sehingga siswa tetap bisa melaksanakan ujian dengan baik. Salah satunya, Helma Nurrachmika. Semua gangguan itu berhasil ditangani dengan penggunaan server cadangan. “Waktu gangguan cukup lama, tapi durasi ujian tetap sama. Tidak dikurangi,\" katanya kepada Radar Cirebon. Bisa dibilang dari hari pertama sampai terakhir, nyaris tidak pernah lepas dari gangguan. Kendalanya pun berbeda-beda. Dari pantauan Radar rentetan gangguan itu memang tidak berakibat fatal. Siswa tetap bisa ujian. Barangkali yang paling signifikan adalah ujian ulang yang harus ditempuh 32 siswa SMPN 2, karena kegagalan pengunduhan soal. Dari pantauan lapangan, beberapa kendala ujian bersifat minor. Misal di SMPN 5 Cirebon yang melaksanakan UNBK secara mandiri. Gangguan hanya terjadi di hari pertama. Saat server down. Tapi gangguan itu tak sampai lima menit. Dikatakan Ketua Panitia UNBK SMPN 5 Cirebon, Nani Nurhayni SPd, sebanyak 420 siswa SMPN 5 Cirebon mengikuti jalannya ujian. Dengan dibagi tiga sesi setiap harinya. Latihan yang dijalani siswa sejak beberapa bulan lalu, cukup membantu. Pemantapan sejak siswa di semester satu pun menjadi bekal siswa untuk ujian nasional dengan menggunakan komputer ini. Termasuk agar siswa tidak panik saat terjadi gangguan. Di hari kedua, gangguan juga terjadi di SMPN 10 yang menginduk ke SMK Wahidin. Siswa sempat mengalami keterlambatan hampir 30 menit karena kendala jaringan. Dari dua kejadian ini, proses sinkronisasi ke server pusat menjadi titik krusial pelaksanaan ujian online. Pada saat ujian dimulai, sinkronisasi ke server diperlukan untuk pengunduhan soal. Masalahnya, proses ini berjalan serentak dengan pelaksanaan UNBK di berbagai daerah. Beruntung di hari ketiga, pelaksanakan ujian di sejumlah lokasi relatif lancar. Tidak ditemukan kendala teknis seperti di hari pertama dan kedua. Keluhan juga dialami siswa SMPN 11 Cirebon di Laboratorium Nomor 3. Terutama mereka yang mengikuti ujian pada jam terakhir atau sesi ketiga. Seringkali terjadi kendala saat login. Perangkat komputer juga sering error. Harus sering-sering dilakukan refresh. Beragam kendala dalam pelaksanaan UNBK ini tentu menjadi perhatian bagi pemerintah. Baik kesiapan jaringan, server pusat, hingga perangkat komputer di masing-masing sekolah. (myg)

Tags :
Kategori :

Terkait