Pentingnya SDGs dalam Masyarakat Muslim

Jumat 03-05-2019,21:30 WIB
Reporter : Leni Indarti Hasyim
Editor : Leni Indarti Hasyim

CIREBON - Universitas Swadaya Gunung Jati (UGJ) bekerjama dengan Universitas Islam Bandung (Unisba) menghelat seminar nasional “Menuju Pencapaian SDGs Dalam Masyarakat Muslim” di Auditorium Kampus I UGJ. Wakil Rektor I UGJ, Dr Robia Khaerudin MPd mengatakan,  Sustainable Development Goals (SDGs) adalah sebuah program pembangunan berkelanjutan yang dicanangkan pada resolusi PBB.  Indonesia sebagai anggota PBB telah meratifikasin 17 target yang menjadi pekerjaan rumah sampai 2030. Melalui seminar ini diharapkan ada kolaborasi antara mahasiswa, juga dosen dalam bertukar ide dan solusi untuk target capaian pembangunan tersebut. “Tugas dosen adalah melatih kemampuan berpikir kritis. Kreativitas terbangun apabila ada tantangan yang harus dipecahkan melalui kolaborasi,” ujar Robia, kepada Radar Cirebon, Kamis (2/5). Dalam SDGs, 17 target yang dimaksud diantarnaya; menurunkan angka kematian, menurunkan angka kelaparan, meningkatkan angka kesehatan, meningkatkan pendidikan bermutu, meningkatkan ketersediaan air bersih,meningkatkan ketersediaan energi yang bersih, menyediakan pekerjaan yang layak, meningkatkan industri-inovasi dan infrastruktur, meningkatkan toleransi, mengembangkan kota dan komunitas, membuat keseimbangan antara konsumsi dan produksi, menjaga iklim, menjaga perairan, melakukan penghijauan, meningkatkan perdamaian dan keadilan, dan kemitraan untuk mencapai target itu semua. Pendidikan mendapat prioritas utama karena pendidikan yang bermutu akan berkonstribusi terhadap pencapaian ke 16 target lainnya. Seminar ini menghadirkan Keynote Speaker Dr Atih Rohaeti Dariah MSi yang juga Wakil Rektor II Unisba. Selain itu juga menghadirkan Narasumber Prof DR Muhammad Syukri Saleh dari GB Pengurusan Pembangunan Islam Universiti Sain Malaysia USM dan  Prof Dr Mahayudin bin Haji Yahya dari GB Fakulti Pengurusan Pembangunan Islam Universiti Islam Sultan Sharif Ali, Unissa Brunei Darusalam. Turut hadirpimpinan dan dosen dari 19 perguruan tinggi baik universitas maupun sekolah tinggi di wilayah Ciayumajakuning dan Tegal yang bekerjasama dengan UGJ. Kemudian kepala sekolah, guru Agama tingkat SMA dan SMK, serta struktural internal UGJ. Keseluruhan berjumlah 300 peserta. (abd)

Tags :
Kategori :

Terkait