Molor Lagi, Rapat Pleno Rekapitulasi Pemilu 2019 di Kabupaten Cirebon Berlangsung Panas

Minggu 05-05-2019,10:01 WIB
Reporter : Husain Ali
Editor : Husain Ali

CIREBON – Janji Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Cirebon untuk bisa secepatnya tuntas ternyata hanya isapan jempol. Buktinya, hingga tadi pagi, Minggu (5/5) sekitar pukul 04.00, masih belum juga kelar. Rapat pleno terbuka rekapitulasi penghitungan perolehan suara dan penetapan hasil Pemilu 2019 tingkat Kabupaten Cirebon berlangsung panas. Alhasil, durasi rapat pleno makin panjang. Pantauan Radar Cirebon di Radian Hotel Gronggong, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tetap ngotot meminta KPU membuka C1 plano. Alasannya, DA1 dan C1 tidak sesuai. Versi PKB, masih ada di Kecamatan Sumber dan Plumbon yang tidak masuk rekapitulasi. Ngototnya sikap PKB tersebut disebut-sebut karena ingin meraih dua kursi di Dapil I. Alhasil, satu kursi partai Hanura hilang. Bedanya hanya 172 suara antara PKB dan Hanura. \"C1 kami dengan data DA1 berbeda. Jadi kami minta C1 dibuka lagi,\" ujar salah satu saksi PKB. Hanura menerima begitu saja atas sikap PKB. Caleg Partai Hanura Dapil I Yoga Setiawan dengan tegas pihaknya siap adu data berdasarkan C1. \"Kita juga punya data valid,\" tandasnya. Sementara itu, Ketua KPU Kabupaten Cirebon Sopidi kembali mengumbar janji. Sopidi mengklaim hari Minggu ini rekapitulasi tingkat kabupaten seluruhnya bisa rampung. Hanya saja, waktunya belum pasti. \"Kita selesai hari ini, sekarang masih direkap,\" ujarnya Sopidi di sela-sela waktu skorsing rapat pleno, Minggu (5/5). Sementara itu, hingga pukul 04.00 Minggu pagi (5/5) rapat pleno KPU masih berlangsung. Sehingga belum ada data yang bisa dirilis. Lamanya waktu tersebut bukan hanya karena terjadinya berdebatan di Dapil I. Rekapitulasi Kecamatan Greged dan Pabuaran pun memakan waktu panjang. Kendati demikian, logistik kotak suara berisi berkas di lokasi rekapitulasi sudah dipindahkan ke kantor KPU. Hingga berita ini diturunkan pukul 04.00 proses rekapitulasi perdebatan perolehan suara terus berlangsung. Sebelumnya seperti telah diberitakan Radar Cirebon, hingga Jumat malam (3/5) sekitar pukul 22.00, sebanyak 13 kecamatan berhasil direkapitulasi. Ditambah sehari sebelumnya 6 kecamatan, berarti baru 19 kecamatan. Hari kedua kemarin, KPU menarget 20 kecamatan.  Tinggal 2 kecamatan lagi terpenuhi target 20 kecamatan. Sisanya 14 kecamatan dijadwalkan Jumat (4/5). Sebelumnya Ketua KPU Sopidi mengaku tetap menargetkan tuntas pada Sabtu (4/5). Sementara Ketua Bawaslu Kabupaten Cirebon Abdul Khoir mengatakan secara umum proses rekapitulasi berjalan dengan baik. Hanya saja ada beberapa hal yang perlu dibahas di internal Bawaslu, yakni penambahan DPTb. Menurutnya, semua angka saat rekapitulasi memang harus disebutkan mulai dari DPT, DPTb, surat suara yang masuk dan digunakan, surat suara tidak sah, sampai pada perolehan suara. “Kalau mekanisme itu tidak dijalankan, kami Bawaslu tidak bertanggungjawab ketika terjadi persoalan. Tapi, ketika ingin menuangkan hanya perolehan angkanya saja, boleh-boleh saja. Hanya saja harus dituangkan dalam berita acara,” jelasnya. (sam)

Tags :
Kategori :

Terkait