OPM Bergerak Stabilkan Harga Kebutuhan Pokok

Kamis 23-05-2019,15:00 WIB
Reporter : Leni Indarti Hasyim
Editor : Leni Indarti Hasyim

CIREBON-Guna menyetabilkan harga kebutuhan pokok menjelang Lebaran, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cirebon bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat menggelar Operasi Pasar Murah (OPM) di lima kecamatan di Kabupaten Cirebon, sepanjang hari kemarin (22/5). Pemerintah Provinsi Jawa Barat melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan serta Bulog Divisi Regional Jawa Barat melakukan operasi pasar murah dengan mengalokasikan kepada 11.000 Kartu Keluarga di 5 kecamatan yang tergolong dalam kategori rawan pangan. Salah satu di antaranya, desa yang termasuk rawan stunting. Turut hadir Plt Bupati Cirebon Drs H Imron Rosyadi saat operasi pasar murah di Desa Sindang Jawa, Kecamatan Dukupuntang. Imron menuturkan, operasi pasar murah termasuk salah satu kepedulian Pemkab Cirebon di bulan Ramadan bagi mereka-mereka yang membutuhkan. \"Selanjutnya adalah, untuk membendung spekulan (pelaku pasar yang mencari keuntungan besar, red) yang mempermainkan harga kepada masyarakat di bulan Ramadan dan saat menjelang Idul Fitri. Sehingga masyarakat yang membutuhkan bisa terlayani dengan baik,\" ujar Imron. Mengantisipasi lonjakan harga, kata Imron, Pemkab Cirebon telah dan akan terus melakukan antisipasi dengan cara memantau perkembangan kestabilan harga, mulai tingkat dinas, kecamatan, hingga pemerintahan desa. Sementara, Kepala Disperdagin Kabupaten Cirebon, H Deni Agustin SE menyampaikan, pada OPM ini, pihaknya menyediakan 11 ribu paket sembako atau kebutuhan pokok masyarakat (Kepokmas). OPM yang digelar sengaja rutin dilakukan setiap tahun. Terutama saat menjelang lebaran atau Idulfitri, hal itu tak lain untuk menekan harga bahan pokok di pasar. “OPM rencannaya kita lakukan tersentral di lima titik atau lima kecamatan. Pada tanggal 22 Mei 2019 hari ini (kemarin) kami lakukan launching Desa Sindangjawa Kecamatan Dukupuntang,” ujar Deni Agustin. Menurut Deni, konsumai masyarakat menjelang Idulfitri semakin meningkat, sehingga dapat menyebabkan harga kebutuhan pokok di pasaran mengalami kenaikan cukup signifikan. Tetapi, dengan adanya OPM ini, sedikitnya konsumsi masyarakat untuk membeli kebutuhan pokok di pasar bisa berkurang. Selain di selenggarakan di titik Kecamatan Dukupuntang, empat kecamatan lainnya yakni Pangenan, Karangsembung, Pabuaran dan Plered tepatnya di Desa Sarabau. Untuk jenis paket sembako kepokmas yang disediakan dalam OPM tersebut. Yakni terdiri dari 5 kg beras, minyak goreng 5 liter, dan gula pasir 3 kilo gram. Adapun untuk harga paket sembako tersebut cukup terjangka, yakni dari harga Rp139 ribu disubsidi sebesar Rp76 ribu.  (ade/via)

Tags :
Kategori :

Terkait