Pemerintah Desa Guwa Lor Bekerja Sama Disnakertrans Kabupaten Cirebon Latih Pemuda Hadapi Dunia Industri

CIREBON - Melatih anak muda menghadapi dunia kerja atau industri, Pemerintah Desa Guwa Lor bekerjasama dengan Disnakertrans Kabupaten Cirebon melakukan Balai Latihan Kerja (BLK) tahap akhir pengecatan atau Finishing menggunakan kompresor. BLK diikuti 16 peserta dengan rentang usia 18 hingga 25 tahun. Mereka lulusan SLTP sederajat. Pelaksanaannya dilakukan selama 20 hari dan terdiri dari teori dan prektek. Sebelum melakukan praktek, para peserta terlebih dahulu dibekali teori yang dilangsungkan di gedung PKK desa setempat. \"Sebetulnya Desa manapun bisa melakukan BLK. Tinggal mengajukan ke Disnakertrans Kabupaten Cirebon untuk bekerjasama menyelenggarakannya. Dari Disnakertrans akan memfasilitasi dan menyediakan langsur tutournya (pengajar, red),\" ujar Penjabat Desa Guwa Lor, Ali kepada Radar Cirebon, (24/5). Praktek tahap akhir pengecatan, dilakukan di bangunan yang lokasinya tidak jauh dari tempat peserta menjalankan teori. Dilangsungkap setiap hari dan Jum\'at kemarin, merupakan hari ke 5 dilakukannya pelatihan. Selain teori dan praktek, dalam pelaksanaannya mereka dibekali 2 pakaian seragam. Yakni kaos dan warepack. Ali berharap, para peserta dapat memanfaatkan kesempatan yang diberikan. Sehingga bekal teori serta praktek yang telah dilakukan dapat bermanfaat sebagai nilai tambah ketika melamar di dunia industri ataupun membuka usaha dibidang yang berkaitan. \"Kalau ada industri diluaran yang kebutuhan tenaga kerja, mereka (peserta BLK, red) yang terlebih dahulu di utamakan untuk masuk kerja. Desa Guwa Lor juga memang sudah banyak yang bekerja sebagai tukang cat finising dan dibutuhkan, ya nanti kita juga lebih mengandalkan peserta yang sekarang sedang melakukan pelatihan kerja,\" bebernya. Ketua BPD Desa Guwa Lor Muslikin mengatakan, selama melaksanakan BLK, para peserta mendapatkan pesangon. Selain itu, kata Muslikin, setelah mengikuti BLK selama 20 hari mereka mendapatkan sertifikat sebagai bukti telah melakukan pelatihan kerja. \"Banyak manfaatnya. Selain dapat uang juga dapat sertifikat yang akan menunjang perusahaan jika digunakan untuk melamar kerja. Memang kita pesertanya dibatasi 16 peserta dan pendidikan minimal SLTA dengan usia 18 sampai 25 tahun,\" ungkapnya. (ade)