Dari Acara Pelepasan Murid Kelas IX Angkatan III SMPIT-BU, Pesan Untuk Siswa; Lanjutkan Pendidikan, Kejar Cita

Selasa 28-05-2019,13:30 WIB
Reporter : Leni Indarti Hasyim
Editor : Leni Indarti Hasyim

Ada pertemuan, ada juga perpisahan. Meski perpisahan kadang tidak menyenangkan. Apalagi, saat terjalinnya keakraban begitu erat, antara satu dengan lainnya. Bertemu dan berpisah adalah sunnah kehidupan. Berpisah untuk mendapatkan pengalaman baru, memperluas cakrawala, mengejar cita-cita. Dan pada saatnya, untuk bertemu kembali, berbagi cerita sukses. ITULAH yang terjadi di SMP IT Bina Ummah (SMPIT-BU), Minggu (26/5), yang menggelar acara pelepasan siswa kelas IX Angkatan ke-3 di Auditorium MD Bina Ummah Sumber. Acara pelepasan siswa berlangsung meriah. Acara digelar usai melaksanakan Shalat Ashar berjamaah. Kegiatan diawali dengan penampilan kelas VII, Tari Komando Cinta Palestina. Tidak mau ketinggalan, kelas VIII menampilkan ucapan selamat yang dikemas dalam bentuk video dokumenter. Bahkan, pengurus OSIS pun mempersembahkan film pendek, potret kehidupan sekolah di SMPIT-BU, hasil karya mereka sendiri. Dr Netty Prasetyani MSi bersama mantan Gubernur Jabar, Ahmad Heryawan, mengucapkan selamat kepada siswa kelas IX, atas kelulusan yang dicapai. Netty berpesan kepada siswa-siswi SMPIT-BU harus melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi, yakni SMA atau SMK. “Terima kasih kepada orang tua murid yang telah menyekolahkan anak-anaknya di SMPIT Bina Ummah,” ujarnya. Prosesi pelepasan siswa kelas IX, dilakukan dengan mengalungkan medali kepada setiap siswa, oleh Kepala SMPIT-BU, H Ahmad Musyafa\'. Dilanjutkan dengan penyerahan berkas hasil evaluasi siswa kepada orangtua, oleh Ketua Yayasan Bina Ummah, H Komarudin Suryana MPdI. Kepsek SMPIT-BU Ahmad Musyafa menyampaikan permohonan maaf kepada para orang tua, karena belum memenuhi harapan secara sempurna. Namun demikian, dirinya menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam proses pendidikan, lebih khusus dirinya berpesan kepada siswa kelas 7 dan 8, tahun depan capain hafalan siap yang lebih banyak. Musyafa menjelaskan, sekolah saat ini memiliki program wakaf tanah untuk pengembangan SMPIT-BU. Untuk itu, mengajak kepada semua pihak membantu program ini. Wakabid Kurikulum, Ustadz Diki Mulyana MPd menyampaikan, pelepasan siswa tahun ini diumumkan nama-nama lulusan berprestasi, di antaranya lulusan hasil USBN tertinggi dengan rata-rata nilai 92, diraih Annida Izzatul Jannah, capaian hafalan terbanyak 10 juz, diraih Nida Millata Hanifa, siswa terkreatif diraih Afifah Nurzakiyah Salsabila, lulusan literasi terbaik oleh Aisyah April Anindita. Kemudian siswa tersantun diraih Syifa Aulia Damayanti, siswa paling kompetitif Salsabila Ramadhani, siswa tertekun diraih Fadhil Muhammad Ibadurrohman, lulusan dengan jiwa kepemimpinan baik, Muhammad Bagus Faizal, siswa mutaabah terbaik diraih Zidny Ilman Nafi\'an, siswa paling aktif Muhammad Alfarizi dan siswa solidaritas tinggi, Chandra Herjuno Nugroho. Dalam kesempatan ini, Aisyah April Anindita mewakili siswa kelas IX, menyampaikan kesan dan pesan sekaligus mengucapkan terima kasih atas bimbingan ustadz/ustadzah selama tiga tahun. Dia juga mewakili para siswa menyampaikan permohonan maaf atas perilaku yang tidak disadari yang kurang berkenan. Kasi Kurikulum SMP Dinas Pendidikan Kabupaten Cirebon, Hj Novi Komalasari SSTP MPd mengaku, ketika kembali ke Bina Ummah, seperti sedang reunian. Ibu-ibu yang hadir banyak yang dulunya sama-sama menjadi wali murid di SDSI Al-Farabi. Novi juga berpesan, pendidikan harus mempunyai fondasi agama yang kuat untuk membangun generasi peradaban. Ketua pelaksana, Evi Liani SPd mengatakan, kesuksesan acara ini karena keterlibatan dari semua panitia, baik guru maupun OSIS yang sudah banyak terlibat. Walaupun ada beberapa kendala, namun masih bisa teratasi. \"Terima kasih atas kerja sama yang luar biasa dari semua pihak. Warga SMPIT-BU dan semoga kelas IX dapat mengamalkan ilmunya untuk orang-orang di sekitarnya,\" pungkasnya. (*/adv)

Tags :
Kategori :

Terkait