Begini Cara Disnaker Kota Cirebon Entaskan Pengangguran

CIREBON-Puluhan warga Kelurahan Argasunya, Pekalangan dan Kejaksan mengikuti Mobile Training Unit (MTU) dan Pelatihan Berbasis Kompetensi (PBLK). Perwakilan dari tiap kelurahan akan mengikuti pelatihan selama 20 hari untuk mengasah ketrampilan di bidang tata rambut, tata rias pengantin, tata boga dan las. Kepala UPT Pelatihan Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Cirebon Agus Suherman mengatakan, sebagai pelaksanaan pelatihan MTU, pihaknya secara pro aktif memberikan informasi pada pihak kelurahan yang ada di Kota Cirebon. Sebab, kegiatan itu didanai oleh Kementrian Tenaga Kerja  melalui PBLK Bandung dan dari APBD Kota Cirebon. “Ini bertujuan untuk melatih dan bisa berwirausaha setelah melakukan pelatihan. Untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga,” katanya. Pelatihan yang  diberikan tidak terbatas pada tingkat usia, pendidikan dan gender, sesuai dengan UU Ketenagakerjaan bahwa tidak boleh ada diskriminasi. Selain itu, turut menggandeng para pengusaha dari Jawa Barat dalam penyerapan tenaga kerja yang telah mengikuti pelatihan. Kepala Disnaker Kota Cirebon Agus Sukmanjaya menambahkan, ada beberapa bidang lain yang bisa diikuti oleh masyarakat seperti house keeping, waitress, front office (FO), menjahit pakaian dengan mesin, menjahit pakaian sesuai style, desain grafis, dan IT solution for business. “MTU merupakan upaya kita dalam mengatasi masalah pengangguran. Dengan cara jemput bola ke masyarakat. Karena setelah ini pelatihanya akan dilaksanakan di kelurahan masing masing,” jelasnya. (awr)