CIREBON - Berbagai langkah dilakukan Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Kelas II A Cirebon untuk mencapai target resolusi tahun 2020. Ada sekitar 10 target capaian resolusi Lapas Narkotika Kelas II A Cirebon yang ingin dicapainya.
Kasi Pembinaan Narapidana dan Anak Didik, Mujiyana membeberkan target yang dimaksud. Yakni, berkomitmen mendorong agar mendapatkan Predikat WBBM tahun 2020, memberi hak remisi kepada 700 narapidana, pemberian program integrasi berupa PB, CB, dan CMB kepada 93 narapidana, pemberian program rehabilitasi medis dan sosial kepada 1.000 narapidana pengguna narkotika. Dan pemberian layanan makanan siap saji kepada UPT Pemasyarakatan Tangerang dan Nusakambangan.
Selanjutnya, pencegahan dan pengendalian penyakit menular wargabinaan di Lapas Narkotika kelas 2A Cirebon. Peningkatan menjadi SDM unggul melalui pelatihan keterampilan sertifikat kepada 480 narapidana. Dan mewujudkan ketahanan pangan melalui penanaman tanaman pangan seluas 250 M2. Tidak kalah pentingnya, mewujudkan penyelesaian overcrowding dan meningkatkan PNBP sebesar Rp7.000.000.
Oleh karena itu, untuk mencapai resolusi di tahun 2020, pihaknya melakukan berbagai hal, seperti sedang menjalankan program unggulan rehabilitasi pelaksanaan terapi kelompok dalam bentuk pelatihan criminom. Pemberian hak remisi integrasi yaitu pelaksanaan crash program integritas.
\"Kita melakukan program unggulan pencegahan dan pengendalian penyakit menular wargabinaan. Peningkatan kualitas wargabinaan menjadi SDM unggul melalui pelatihan keterampilan sertifikat dan peningkatan BNPB, yaitu kegiatan anyaman rotan. Ada juga program dalam hal mewujudkan penyelesaian overcrowding yaitu pelaksanaan crash program,\" paparnya. (cep)