CIREBON - Kepastian pengisian kursi Wakil Bupati Cirebon yang saat ini kosong, masih abu-abu. Sampai saat ini, PDIP belum juga memutuskan nama yang akan mendampingi Drs H Imron MAg untuk memimpin Kabupaten Cirebon selama beberapa tahun mendatang.
Hal tersebut disampaikan Sekretaris DPD PDIP Jawa Barat, Ir Ketut Sustiawan saat ditemui Radar, kemarin. Menurutnya, DPD PDIP Jawa Barat sudah mengirimkan nama-nama bakal calon Wakil Bupati Cirebon ke DPP PDIP. Saat ini, pihak DPD juga sedang menunggu keputusan dari DPP untuk nama-nama yang sudah dikirimkan tersebut.
“Kita sedang menunggu proses di DPP. Mekanisme internal partai pengisian jabatan menjadi kewenangan DPP. Kalau sudah ada nama, pasti kita umumkan,” ujarnya.
Dijelaskannya, tahapan pengisian jabatan tersebut sudah melalui beberapa tahap, dari mulai usulan DPC, dari DPD diusulkan ke DPP, dan saat ini tinggal menunggu hasil dari DPP saja.
“Kalau untuk nama yang kita kirimkan itu sesuai dengan usulan DPC. Ada 5 nama yang kita kirimkan. Semuanya yang mendaftar secara resmi di Cirebon, tidak ada nama dari luar. Semuanya internal,” imbuhnya.
Diakuinya, saat ini agenda DPP PDIP begitu padat. Ada beberapa agenda yang dilaksanakan dalam waktu berdekatan seperti HUT PDIP, rakernas dan persiapan pilkada. Untuk pilkada sendiri, dideadline 23 Maret sudah diumumkan.
Meskipun demikian, Ketut tidak menampik jika peran dan keberadaan wakil bupati sangat penting dalam pemerintahan. Meskipun saat ini, bupati yang ada sudah menjalankan tugasnya dengan baik. Namun kehadiran Wakil Bupati sangat dibutuhkan.
“Kalau kemungkinannya bisa saja untuk calon wabup diumumkan berbarengan dengan pengumuman deadline pikada, bisa juga tidak. Harapan kita, bulan-bulan ini mudah-mudahan bisa diumumkan segera,” jelasnya. (dri)