Warga Banyak di Rumah, Volume Sampah Berkurang

Sabtu 28-03-2020,14:30 WIB
Reporter : Agus Rahmat
Editor : Agus Rahmat

CIREBON – Berkurangnya aktivitas masyarakat di luar rumah, mestinya menurunkan volume sampai di Kota Cirebon. Sebab, sampah rumah tangga yang ditangani juga menurun drastis.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Cirebon, Drs H Abdullah Syukur MSi menjelaskan, selama dua pekan terakhir sejak diberlakukanya physical distancing bagi warga Kota Cirebon dan sekitarnya, pihaknya mendapati adanya penurunan volume sampah yang dihasilkan oleh rumah limbah tangga.

“Volume sampah harian di Kota Cirebon dalam kondisi normal berkisar rata-rata 800 meter kubik. Namun, saat ini menurun sekitar 20 persenan,” kata Abdullah Syukur, kepada Radar Cirebon, Jumat (27/3).

Hal ini, kata dia, bisa dilihat ketika dirinya melakukan monitoring ke sejumlah tempat pembuangan sampah (TPS). Tidak terdapat penumpukkan sampah berarti. Untuk hari-hari normal, biasanya sampai di TPS terlihat sedikit menumpuk terutama ketika menunggu proses pengangkutan menuju Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Kopi Luhur.

Bahkan, kata dia, mobil-mobil pengangkut sampah ke TPA ketika me-loading sampah dari TPS juga mengalami pengurangan ritasi. Di TPS tertentu yang volume sampahnya tinggi, biasa loading sampah bisa dilakukan beberapa rit, namun untuk kali ini hanya dilakukan dengan penurunan ritasi.

Selain sampah yang dihasilkan oleh rumah tangga, penurunan volume juga terjadi pada sampah yang dikelola dari objek MoU (Memorandum of Understanding). Pengelolaan objek sampah MoU, tambah dia, adalah sistem kerja sama pengangkutan sampah dengan supermarket, pasar, rumah sakit dan perusahaan-perusahaan. (azs)

Tags :
Kategori :

Terkait