KUNINGAN – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Kuningan mengadakan aksi donor darah hingga bagi-bagi masker gratis. Kegiatan sosial ini sebagai momentum HUT ke-12 Bawaslu, sekaligus perintah langsung Bawaslu RI.
Sejumlah titik menjadi tempat Bawaslu untuk membagikan masker kepada masyarakat. Ketua Bawaslu Kuningan Ondin Sutarman SIP memimpin langsung kegiatan sosial lembaganya.
“Jadi donor darah ini merupakan perintah langsung Bawaslu RI melalui Surat Edaran Nomor 007/K.Bawaslu/PR.00/IV/2020. Kemudian pembagian masker ini sebagai bentuk aksi solidaritas, dalam mencegah pendemi Covid-19 sesuai dengan tema Harlah ke-12 Bawaslu yakni Bangun Solidaritas Kebangsaan Melawan Covid-19,” kata Ketua Bawaslu Kuningan Ondin Sutarman saat memberikan keterangan persnya, Jumat (10/4).
Komisioner Bawaslu lainnya, Abdul Jalil Hermawan MKom berharap HUT ke-12 Bawaslu menjadi momentum sebagai bagian dari bangsa Indonesia, harus bersama-sama melakukan pencegahan dalam menghadapi pandemi virus corona. Salah satunya dengan mengikuti anjuran pemerintah untuk di rumah saja.
“Jika tidak ada sesuatu yang mendesak, diharapkan berdiam diri di rumah. Jika dirasa mendesak harus keluar rumah, diharapkan mengikuti imbauan pemerintah dengan memakai masker kain,” tandasnya.
Oleh sebab itu, pihaknya membagikan masker gratis kepada para pengendara jalan yang tidak mengenakan masker. Lebih dari 100 masker dibagikan kepada para sopir angkot hingga masyarakat umum, yang kebetulan melintas di jalan raya Ancaran depan Kantor Bawaslu Kuningan.
“Kalau kita lihat masih banyak pengendara di jalan tidak pakai masker, karena itu kita bagikan masker-masker ini gratis. Tapi memang masker sudah jadi barang kebutuhan dasar untuk saat ini, bahkan ada pula warga yang mengaku masih kesulitan mendapatkan masker,” ujarnya.
Di sisi lain, pihaknya juga mengadakan donor darah yang bekerjasama dengan PMI Kabupaten Kuningan. Puluhan labu darah terkumpul dari para staf Bawaslu hingga sejumlah relawan. “Kita ingin sebanyak-banyaknya labu darah dari kegiatan donor ini. Karena informasi yang kita dapat, saat ini PMI Kuningan sedang kekurangan stok darah,” katanya.
Dia menyatakan, golongan darah yang paling banyak didapat dari donor darah ini yaitu O dan AB. Semoga hasil donor darah ini dapat bermanfaat bagi masyarakat yang membutuhkan, khususnya yang tengah mengalami sakit. “Semoga labu darah yang didapatkan bisa bermanfaat. Para petugas medis juga sangat berhati-hati saat mengambil darah, sebab setiap pendonor diperiksa kesehatan dan suhu tubuh terlebih dahulu,” ucapnya. (ags)