75 Persen BLSM Sudah Tersalurkan

CIREBON- Hari terakhir jadwal pembagian dana BLSM di PT Pos Cirebon untuk tiga kelurahan yakni Kasepuhan, Kecapi, dan Larangan. Ketua Satgas Kartu Pengendali Sosial (KPS), Daryanto mengklaim 75% dari 22 kelurahan yang terdiri dari 17.160 orang penerima BLSM di Kota Cirebon sudah tersalurkan. Namun ia belum membeberkan data ril berapa orang yang belum mendapatkan BLSM. \"Hari ini kita akan rekapititulasi, berapa jumlah yang belum menerima dan yang sudah per kelurahan, saya prediksi BLSM sudah tersalurkan kira-kira 75%,\" katanya kepada Radar, Senin (8/7). Ia mengatakan bahwa bagi warga yang belum memenuhi panggilan PT Pos yang disampaikan oleh kelurahan dan diteruskan ke ketua RT/RW bisa segera datang untuk mengambil haknya di hari-hari biasanya. \"Kita akan layani bagi warga yang belum mengambil BLSM di hari-hari kerja,\" ucapnya. Untuk kali ini, BLSM yang dibagikan ke masyarakat sebesar Rp300.000 untuk jatah dua bulan. Pemerintah pusat sendiri telah menyetujui untuk membantu warga miskin dengan BLSM sebagai konpensasi kenaiakan BBM bersubsidi. Daryanto mengatakan pihaknya belum mendapatakan informasi apa pun mengenai jadwal sisa pembagian untuk bulan selanjutnya. \"Kita nggak tahu, untuk selanjutnya, menunggu instruksi pemerintah pusat,\" katanya. Di hari terakhir itu, masih banyak warga miskin yang datang terpaksa tidak menerima BLSM, dikarenakan tidak terdaftar dalam data penerima BLSM 2013. Salah satunya Suma, yang mengaku di tahun 2011, dirinya mendapat dana bantuan langsung tunai (BLT). Suma gigit jari karena undangan yang diberikan ketua RT kepadanya ditolak. Hal ini lantaran data istri dalam KK tidak sesuai dengan data yang tercatat dalam KPS. Terkait hal ini, Daryanto mengatakan bahwa PT Pos memberikan BLSM sesuai dengan data KPS yang diterima dari Kemensos. Jadi kalau ada ketidakcocokan data, pihaknya tidak akan memberikan dana BLSM. \"Tugas kami memberikan BLSM sesuai dengan data KPS yang kami terima, kalau ada KPS yang tidak cocok akan kami kembalikan ke Kemensos,\" ujarnya. Sementara itu, menjelang bulan puasa dana BLSM ini diakui oleh sebagain warga sangat membantu. Warga tiga kelurahan tampak mengular di aula PT Pos Cirebon. Salah satunya Masna (42), pria yang sehari-hari narik becak ini, mengaku di tahun 2011 tidak menerima BLT, namun menerima BLSM tahun 2013. Ia mengatakan akan menggunakan itu untuk biaya sekolah anaknya dan modal untuk memperbaiki becaknya. \"Ya cukuplah, ini juga sudah bersyukur,\" ungkapnya dengan senyum mengembang. (jml)   FOTO: OKRI RIYANA/RADAR CIREBON LANCAR. Pembagian dana BLSM berlangsung di Kantor Pos Cirebon, kemarin.