CIREBON - Tim surveilance kembali diterjunkan melakukan tracing atau penelusuran kasus Covid-19 di kawasan Sunyaragi, Kecamatan Kesambi, Kota Cirebon, Kamis (25/6). Tracing dilakukan karena munculnya tambahan 1 orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 dari kluster Sunyaragi.
Kepala Dinas kesehatan (Dinkes) Kota Cirebon dr Edy Sugiarto mengatakan, ketika ditemukannya kasus positif baru, maka prosedurnya mesti dilakukan penelusuran terhadap orang sekitar yang kontak erat. Hal itu untuk memutus mata rantai penyebaran kasus Covid-19.
Hasil tracing hingga saat ini sudah teridentifikasi 11 orang yang pernah kontak erat dan berinteraksi dengan pasien positif ketiga yang muncul di klaster Sunyaragi. Mereka akan menjalani swab test untuk dipastikan positif atau negatif dari Covid-19.
Baca juga:
Hasil Swab Test Klaster Sunyaragi, Ada Tambahan 1 Pasien Positif Corona
3 Positif Covid-19, Sunyaragi Zona Merah
Kelurahan Sunyaragi Disarankan PSBM
“11 orang yang pernah kontak erat dan berinteraksi dengan pasien ketiga yang positif ini, akan dites swab. Mudah-mudahan tidak ada yang positif lagi hasilnya,” ujar Edy.
Diberitakan sebelumnya, warga yang terinfeksi corona virus disease (Covid-19) di RW 10 Kelurahan Sunyaragi, Kecamatan Kesambi, Kota Cirebon bertambah 1 orang. Totalnya kini menjadi 3 orang.
Penderita terakhir diketahui tanpa gejala, dan hingga kini Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cirebon masih melakukan penelusuran. Kasus ketiga di RW 10 Sunyaragi tertular ini dari pasien suami istri yang sebelumnya terpapar Covid-19 karena imported case. (azs)