CIREBON - Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil meminta kepada seluruh kepala daerah untuk stop memakai rapid test. Seluruh aktivitas skrining covid-19 harus dialihkan ke metode swab test PCR.
“Sekarang rapid test tidak bisa dihitung lagi. Sekarang zamannya swab. Rapid test itu kalau kepepet, reagennya habis. Hanya sebagai ban serep,” ujarnya.
Dia juta menyoroti aktivitas swab test masal yang dilakukan kabupaten/kota yang belum mengoptimalkan sasaran swab dari kalangan ODP dan PDP. Padahal, mereka kelompok paling rentan.
Setelah itu, kelompok profesi yang juga rentan tertular, nakes, pemerintahan, forkopimda. “Kejar pemeriksaan ODP PDP minggu ini, yang rawan mesti segerakan dites. Yang tidak rawan antrean berikutnya,” imbaunya.
Tonton video berikut ini: