POLISI menyebut remaja yang melakukan tawuran di laut kawasan Kalibaru, Cilincing, Jakarta Utara, rupanya hanya untuk mencari perhatian publik dan supaya viral.
Mereka hanya ingin mencari sensasi agar viral. Menurut Kapolsek Cilincing, Komisaris Polisi Imam Tulus Budiono, peristiwa ini bukan modus baru mereka untuk melakukan tawuran.
\"Enggak juga (modus baru), tapi biar terlihat dan jadi perhatian publik,\" kata dia kepada wartawan, Kamis, 10 September 2020.
Baca Juga: Cuma di Indonesia, Dua Kelompok Warga Tawuran di Laut, Berenang Sambil Bawa Senjata Tajam
Agar kejadian serupa tidak terulang, polisi pun tidak tinggal diam. Bersama stakeholder terkait, polisi sudah mendirikan pos pemantauan di lokasi. Selain ada unsur Polri, ada pula TNI dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
\"Di sana sekarang ada pos pemantauan dari Polsek Kalibaru, Polres Pelabuhan dan Polsek Cilincing, Polres Metro Jakut dengan unsur TNI dan pemerintahan,\" katanya.
Sebelumnya, viral di media sosial Instagram video dua kelompok remaja terlibat tawuran. Namun, tak seperti tawuran pada umumnya, kedua kelompok ini bentrok di laut. Bahkan ada yang membawa senjata tajam. (yud)
Tonton video berikut: