Ok
Daya Motor

Pemkab Indramayu Kukuhkan Penyuluh Agama Teritorial, Optimalkan Visi Religius dan Gotong Royong

Pemkab Indramayu Kukuhkan Penyuluh Agama Teritorial, Optimalkan Visi Religius dan Gotong Royong

PENGUKUHAN: Ketua BAZNAS Indramayu, Aspuri (kiri), Bupati Lucky, dan kepala kantor Kemenag Indramayu, Aghuts Muhaimin (putih), usai mengukuhkan penyuluh secara simbolis di Pendopo Indramayu, Senin (28/7/2025).-Burhanudin-radarcirebon

INDRAMAYU, RADARCIREBON.COM – Pemerintah Kabupaten INDRAMAYU resmi mengukuhkan para Penyuluh Agama Teritorial berbasis desa binaan pada Senin, 28 Juli 2025.

Acara yang berlangsung di Pendopo Kabupaten Indramayu ini merupakan hasil kolaborasi strategis antara Pemkab Indramayu, Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Indramayu, dan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Indramayu.

Pengukuhan ini bertujuan mengoptimalkan peran penyuluh agama dalam memperkuat literasi Zakat, infak, dan sedekah (ZIS), serta memperluas jangkauan dakwah hingga ke pelosok desa. Para penyuluh tidak hanya akan bertugas sebagai pendidik spiritual, tetapi juga sebagai agen perubahan sosial dan ekonomi berbasis nilai Islam.

Ketua BAZNAS Indramayu, Aspuri, mengungkapkan bahwa para penyuluh yang telah dikukuhkan akan menjadi ujung tombak penggalian potensi Zakat profesi di 317 desa dan kelurahan. Mereka juga diharapkan bisa aktif sebagai Amil pada Unit Pengumpul Zakat (UPZ) desa, sehingga dapat menjawab kebingungan warga soal penyaluran Zakat.

BACA JUGA:Dituding Tebang Pilih, Dishub Pastikan Penertiban Parkir Liar di Kuningan Tegas Dan Berdasar Hukum

“Kehadiran para penyuluh akan mendekatkan masyarakat pada kewajiban zakat dan menjadi Duta Zakat yang edukatif,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Kemenag Indramayu, Aghuts Muhaimin, menegaskan bahwa penyuluh agama merupakan garda terdepan dalam menjalankan visi Indramayu REANG—sebuah misi pembangunan yang menekankan religiusitas, edukasi, dan nilai gotong royong.

“Mereka juga terlibat dalam edukasi pernikahan, pembinaan remaja, bahkan pencegahan stunting. Ini peran vital yang langsung menyentuh kehidupan masyarakat,” katanya.

Bupati Indramayu, Lucky Hakim, turut hadir dan memberikan arahan langsung. Ia menekankan bahwa penyuluh agama harus memiliki pemahaman kuat terhadap Al-Qur’an dan Hadis, karena mereka adalah bagian penting dalam jihad sosial melawan kemiskinan dan kebodohan.

BACA JUGA:Komisi I DPRD Cirebon Desak Disdukcapil Permudah Pengurusan e-KTP: Digitalisasi Jangan Persulit Masyarakat

“Pemkab tidak bisa bekerja sendiri. Bersama Kemenag dan para penyuluh, kita yakin bisa mewujudkan Indramayu yang religius, berkah, dan berdaya saing,” ucapnya.

Sebagai bentuk pengakuan peran strategis mereka, para penyuluh juga dikukuhkan sebagai Duta Zakat BAZNAS Indramayu dan menerima surat tugas resmi untuk mendukung program “Indramayu Berzakat”. (han)

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: