Kejari Indramayu Selidiki Dugaan Korupsi Rp2 Miliar di PDAM, Dirut Siap Kooperatif
Aksi massa ATJ menuntut transparansi pimpinan PDAM Tirta Darma Ayu yang digelar belum lama ini. -Burhannudin-Radarcirebon.com
Koordinator ATJ, Slamet Raharjo, menegaskan bahwa dana publik harus digunakan untuk pelayanan masyarakat, bukan kepentingan pejabat.
BACA JUGA:Kantongi Sertifikat SNI Baru, DAIKIN Siap Dorong Pertumbuhan Industri Berbasis Mutu
BACA JUGA:PKL Sukalila -Kalibaru Siap Direlokasi ke PGC, Penertiban Dilakukan Pertengahan Desember
“Dana masyarakat bukan untuk kepentingan pribadi, tetapi untuk peningkatan layanan air bersih,” tegasnya.
Setelah mendatangi Kejari, massa bergerak ke Gedung DPRD Indramayu. Mereka mendesak dewan membentuk Panitia Khusus (Pansus) agar proses pengawasan dan penegakan hukum berjalan terbuka serta tidak mandek.
Ketua DPRD Indramayu, Nurhayati, menyatakan pihaknya akan menindaklanjuti aspirasi itu.
“Kami menerima aspirasi dari ATJ dan akan membahasnya dalam rapat pimpinan. Kami berharap penyampaian aspirasi dilakukan secara tertib dan tanpa merusak fasilitas umum,” ujarnya.
Aksi kemudian berlanjut ke Pendopo Indramayu. ATJ menegaskan bahwa mereka akan terus mengawal kasus dugaan korupsi tersebut, dan meminta aparat penegak hukum serta legislatif bersikap transparan demi kepentingan masyarakat luas.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


