Kronologi Percobaan Bunuh Diri yang Dilakukan Karyawati BUMD di Kota Cirebon
Petugas kepolisian melakukan olah TKP percobaan bunuh diri di tempat kos Jl. Arya kemuning Kota Cirebon.-DEDI HARYADI-RADARCIREBON.COM
"Temannya langsung panik, lalu minta bantuan ke temannya lagi yang kemudian memberi nomor PSC 119."
"Setelah itu temannya langsung ke kosan dan menemukan korban sudah telungkup, masih sadar, tapi lemas dan tangannya berdarah," jelasnya sesuai dengan keterangan teman korban.
Menurut mantan Kanit Reskrim Polsek Gunung Jati ini, petugas juga menemukan sejumlah barang bukti di lokasi kejadian.
"Barang bukti itu diantaranya gelas berisi cairan pembersih lantai merk So Klin yang sudah diminum separuh, botol pembersih lantai, cutter warna pink, tisu bercak darah, serta surat-surat yang tertempel di dinding kamar kos korban," ucapnya
BACA JUGA:Polisi Belum Tetapkan Pelaku Begal Payudara di Cirebon Sebagai Tersangka, Begini Penjelasannya
Kapolsek Kesambi Iptu Suganda menyebutkan, pihaknya menduga korban mengalami tekanan emosional akibat persoalan keluarga.
Hal itu diperkuat dengan tulisan tangan yang ditemukan di dinding kamar. Tulisan tangan korban di tembok kamar kos berbunyi:
"Gimana kalau ternyata aku nyerah? Gimana kalau ini terakhir kalinya orang liat aku, gimana? Apa kamu bakal nyesel ketika aku minta tolong buat gak pergi?,"sebutnya.
Masih kata Iptu Suganda, korban diketahui sempat melakukan tindakan yang sama pada 11 April 2025 lalu.
"Korban pernah memberi tahu saksi SA melalui telepon bahwa dirinya menyayat pergelangan tangan menggunakan cutter warna pink,” pungkasnya. (*)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: reportase


