Identitas 3 Korban Meninggal Dunia di Hiburan Rakyat Pernikahan Anak Dedi Mulyadi, Ada Polisi

BACA JUGA:Basket Lintas Generasi di Cheng Hoo Cup 2025, Hadirkan Tim Internasional dan Mantan Pembasket Nasional

Ibu kandung VA yang merupakan salah satu korban meninggal dunia, Mela mengungkapkan, anaknya ikut menemani dirinya berjualan.

Namun saat insiden terjadi, Mela mengaku tidak tahu bahwa anaknya ada di kerumunan warga dan menjadi korban.

"Saya nggak tahu anak saya ikut ngantri, saya kebetulan lagi jualan," tuturnya.

Mela mengaku sudah biasa mengajak anaknya berjualan. Biasanya, VA hanya bermain bersama anak-anak dari pedagang lainnya.

BACA JUGA:Kelurahan Sunyaragi Tolak Peredaran Narkoba Hingga Berandalan Bermotor

Saat chaos terjadi, VA tak menyangka kalau anaknya ikut jadi korban. Barulah setelah dihubungi, dirinya menemukan VA sudah ada di dalam ambulans.

“Sudah dingin, sudah bengkak, posisinya dari sini sudah meninggal,” ujarnya.

Sementara itu, pedagang lainnya Neulis mengakui bahwa kondisi di lokasi sudah tidak terkendali.

Jumlah warga yang datang terlalu banyak. Bahkan, polisi dan Satpol PP tidak mampu mengendalikan situasi karena kerumunan orang yang membeludak.

BACA JUGA:MIRIS! Siswa SD di Majalengka Belajar Sambil Lesehan, Bawa Meja Belajar Sendiri dari Rumah

Menurut Neulis, ribuan orang yang datang ke Alun-alun Garut membuat situasi sulit dikendalikan sehingga banyak yang pingsan.

“Banyak yang pingsan, saya ngebantu menolong anak-anak yang terjepit di area depan Kimia Farma yang sangat padat banyak orang. Gerbangnya dibuka tutup sedikit, mungkin anak itu pas gerbang dibuka anak itu keseret,” tuturnya.

Sumber: