1 Pasien Positif Rapid Test Corona di Kuningan Meninggal Lagi
Sekitar pukul 15.55 WIB, jenazah dimasukkan ke ambulans, dibawa ke TPU Desa Dukuhdalem, Kecamatan Ciawigebang, untuk dimakamkan sesuai permintaan keluarga.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kuningan Agus Mauludin yang juga Tim Crisis Center Covid-19 membenarkan jenazah tersebut adalah pasien terindikasi Covid-19 berstatus positif sesuai hasil rapid test. Terkait riwayat perjalanan maupun status penyakit yang dideritanya, Agus mengaku belum dapat informasi lengkap dan tengah dalam penelusuran.
“Berstatus positif rapid test. Terkait riwayat penyakit yang diderita kami masih telusuri dari pihak rumah sakit,” ujar Agus singkat.
Sementara Direktur RSUD \'45 Kuningan dr Deki Saefullah saat dikonfirmasi mengaku belum mendapat laporan dari bawahannya. “Saya sedang ada tugas di luar, belum mendapat laporan dari tim yang menangani. Nanti setelah saya dapat laporannya lengkap, secepatnya saya kabari,” ujar Deki.
Sehari sebelumnya, pasien positif corona versi rapid test meninggal dunia di RSUD Linggajati Kabupaten Kuningan. Pasien sudah menjalani perawatan selama hampir sepekan.
“Pasien warga Kecamatan Pancalang, laki-laki usia 65 tahun,” kata Direktur RSUD Linggajati dr Edi Martono.
Pasien sejak awal tiba di RSUD Linggajati langsung menjalani perawatan di ruang isolasi khusus Covid-19.
Tes cepat yang dilangsungkan masih memakai metode serologi atau dengan mengambil sampel darah. Metode pendeteksian rapid test merupakan teknik tes berbasis antibodi.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


