Honorer DPRD Kabupaten Cirebon Minta Berita Acara Nasib R2 dan R3 Dikawal Ketat
Honorer di Sekretariat DPRD Kabupaten Cirebon mengawal berita acara kesepakatan hasil audiensi nasib honorer R2 R3 dan R4, belum lama ini.--Radar Cirebon
BACA JUGA:Gelar Grand Opening, Torch Resmi Hadir di Cirebon
Langkah pengawalan BA ini dilakukan menyusul kekhawatiran para honorer atas ketidakpastian nasib mereka di tengah kebijakan pemerintah pusat yang berencana menghapus status tenaga honorer secara bertahap.
Mereka berharap, Pemkab Cirebon bisa menjadi contoh daerah yang serius melindungi dan memperjuangkan kesejahteraan para tenaga non-ASN.
"Ini bukan hanya soal pekerjaan, tapi soal penghargaan terhadap pengabdian kami selama bertahun-tahun. Kami ingin kepastian, bukan janji," ungkapnya.
Sebelumnya, dilakukan audiensi antara eksekutif, legislatif, dan forum honorer beberapa waktu lalu.
BACA JUGA:Keluarga Tersangka Longsor Gunung Kuda Berekasi, Minta Penangguhan Penahanan
Sejumlah pegawai honorer yang tergabung dalam Forum R2 dan R3 di lingkungan Sekretariat DPRD Kabupaten Cirebon, bakal mengawal ketat berita acara kesepakatan hasil audiensi tersebut.
Mereka menuntut agar setiap poin dalam dokumen resmi itu benar-benar dilaksanakan dan tidak hanya menjadi janji di atas kertas.
Dikatakannya, jangan sampai kesepakatan yang telah ditandatangani bersama oleh perwakilan Pemkab Cirebon dan DPRD hanya berakhir sebagai formalitas tanpa tindak lanjut yang nyata.
"Ini soal nasib dan masa depan ribuan honorer. Kami minta komitmen semua pihak agar BA ini benar-benar dijalankan," tegas Engking.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


