Sekolah Rakyat Kabupaten Cirebon Dibangun di Lahan Seluas 5 Hektare
Bupati Cirebon Drs H Imron MAg berencana membangun Sekolah Rakyat dengan gedung megah di lahan seluas 5 hektare, kemarin.-Dok-Radar Cirebon
Kendati demikian, Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Cirebon tengah menyiapkan lahan di Kelurahan Kaliwadas, Kecamatan Sumber, untuk pembangunan Sekolah Rakyat tersebut.
Kepala Dinsos Kabupaten Cirebon Indra Fitriani, membenarkan kalau pihaknya saat ini sudah menyiapkan lahan yang nantinya diperuntukkan untuk pembangunan Sekolah Rakyat.
Secara spesifik, tanah tersebut sudah memenuhi syarat sebagaimana yang diperintahkan oleh kementerian.
"Tanahnya sudah ada, nanti yang bangun dari kementrian. Jadi Pemda sih hanya menyiapkan lahannya saja," ucapnya.
Fitriani menjelaskan, sekolah rakyat ini diperuntukkan untuk masyarakat yang masuk dalam kategori Desil 1 (miskin ekstrem) dan Desil 2 (miskin).
BACA JUGA:Sekolah Rakyat Angkatan Pertama di Jawa Tengah Tampung 850 Siswa
BACA JUGA:Pemkab Cirebon Akan Bangun Sekolah Rakyat, Bupati Imron: Semua Biaya Gratis
Sekolah ini juga terkait teknis operasional sekolah nantinya menunggu arahan dari pihak kementerian.
"Jadi saat ini kami hanya diminta untuk menyiapkan lahan saja dulu, untuk urusan pembangunan nanti menunggu dari Kementrian PU. Mudah-mudahan tahun ini bisa dibangun sehingga tahun depan sekolah ini bisa mulai beroperasi," katanya.
Meski demikian, Fitri --sapaan akrab Fitriani mengaku lahan yang disiapkan ada sedikit kendala, yakni ada jalan yang membelah lahan. Namun permasalahan tersebut sudah bisa diselesaikan.
"Jadi awalnya ada jalan yang membelah lahan, namun setelah dilakukan kordinasi dengan pihak terkait masalah ini bisa diatasi," tuturnya.
Saat ini Sekolah Rakyat yang sudah berjalan, kata Fitri, hanya Kota Cirebon, karena bangunan yang digunakan adalah bangunan sekolah.
BACA JUGA:Sebanyak 13 Sekolah Rakyat Rintisan di Jabar Siap Beroperasi
BACA JUGA:Tinjau Lokasi Sekolah Rakyat, Walikota Edo: Semoga Hasilkan Generasi yang Berguna Untuk Bangsa
"Kita inginnya sekolahnya baru, jadi oleh kementerian diminta menyiapkan lahan. Ya kita siapkan, untuk pembangunan nanti nunggu instruksi lebih lanjut," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


