Asal Usul Desa Hulubanteng: Legenda Banteng Penjaga Istana dan Strategi Penaklukan Rajagaluh

RADARCIREBON.COM – Asal usul Desa Hulubanteng di Kabupaten Cirebon menyimpan kisah sejarah yang sarat legenda. 

Cerita turun-temurun menyebutkan bahwa nama desa ini bermula dari peristiwa tewasnya seekor banteng penjaga istana Rajagaluh yang ditebas oleh Syekh Magelung Sakti. 

Peristiwa itu terjadi pada masa Kesultanan Cirebon berupaya menaklukkan Kerajaan Rajagaluh, sebuah kerajaan kuat yang kala itu dipimpin Prabu Cakra Ningrat.

Kisah ini tidak berdiri sendiri. Sejarah terbentuknya Desa Hulubanteng terkait erat dengan strategi halus yang disusun Syekh Syarif Hidayatullah atau Sunan Gunung Jati dalam menghadapi perlawanan Rajagaluh. 

BACA JUGA:Sejarah Desa Trusmi: Jejak Leluhur, Arsitektur Kuno, dan Perkembangan Budaya Cirebon

BACA JUGA:Sejarah Desa: Asal Usul Desa Slangit Cirebon, Misteri Pohon Slangit dan Pantangan Menjual Nasi

Prabu Cakra Ningrat yang digjaya dan menganut agama Hindu, sebagaimana leluhurnya Prabu Siliwangi, membuat penaklukan secara langsung menjadi sulit. 

Karena itu, diplomasi dan taktik cerdik menjadi pilihan utama Kesultanan Cirebon.

Misi Rahasia Kesultanan Cirebon

Untuk melaksanakan rencana tersebut, Sunan Gunung Jati mengutus tiga tokoh penting: Syekh Magelung Sakti, Pangeran Santri, dan Pangeran Dogol, bersama ratusan prajurit. 

BACA JUGA:Asal Usul Desa Arjawinangun: Jejak Pengembaraan Putra Sunan Gunung Jati

BACA JUGA:Asal Usul Desa Cisaat Cirebon: Pertarungan Ki Makeru dan Hilangnya Pusaka Mbah Kuwu Sangkan

Mereka membangun perlindungan di tepian kota Rajagaluh, di wilayah yang kini dikenal sebagai Hutan Tenjo di Desa Mindi.

Di saat bersamaan, seorang perempuan sakti bernama Nyi Mas Gandasari juga mendapat tugas khusus. 

Sumber: