Bupati Majalengka Sambut Baik Pengurus Baru DPD Partai Nasdem

BACA JUGA:Polisi Gelar 'Operasi', Ojol di Majalengka Malah Senang

BACA JUGA:Sekolah Swasta Jadi Tumbal, Kiai Asal Indramayu Ini Minta KDM Tanggung Jawab

Pemerintah Kabupaten Majalengka, sambung Bupati Eman, terbuka untuk berkolaborasi dengan siapa pun demi kepentingan masyarakat.

Lebih lanjut, Bupati Eman berharap Partai NasDem dapat menjadi bagian dari kekuatan demokrasi yang sehat dan produktif, serta mampu menjadi penyambung aspirasi masyarakat di berbagai sektor pembangunan.

Sementara itu, Ketua DPD Partai NasDem Kabupaten Majalengka, Wawan Darmawan, menyampaikan apresiasi kepada Bupati Eman atas kesediaannya menerima jajaran pengurus NasDem. 

Ia menegaskan, bahwa NasDem siap menjalin kerja sama dengan pemerintah daerah dan seluruh elemen masyarakat demi kemajuan Kabupaten Majalengka.

BACA JUGA:Giliran Eros Mundur dari KONI Kabupaten Cirebon, Sutardi Merasa Digoyang Pihak Eksternal

BACA JUGA:Oknum Kuwu Asal Ciamis Nekat Gauli Gadis Desa di Kuningan, Merayu Dijadikan Anak Angkat

"Kami mengucapkan terima kasih kepada Bupati Majalengka atas sambutan hangatnya. Kepengurusan baru ini hadir dengan semangat baru untuk membangun soliditas internal partai sekaligus memberikan kontribusi nyata bagi kehidupan masyarakat," ujar Wawan.

Ia juga menekankan bahwa Partai NasDem tidak hanya berorientasi pada kekuasaan, tetapi juga menjunjung tinggi nilai-nilai pengabdian dan pemberdayaan masyarakat, sejalan dengan jargon partai: Gerakan Perubahan atau Restorasi Indonesia.

"Keberadaan kami di Majalengka bukan semata-mata untuk kepentingan politik. Kami ingin hadir dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. NasDem siap menjadi mitra strategis pemerintah dalam menyukseskan program-program pembangunan," lanjutnya.

Wawan menambahkan bahwa DPD NasDem Majalengka dalam waktu dekat akan menggelar berbagai kegiatan konsolidasi internal dan pendekatan kepada masyarakat. 

Langkah ini menjadi bagian dari strategi partai untuk kembali merebut kursi di DPRD kabupaten, provinsi, maupun DPR RI, setelah sebelumnya tidak berhasil meraih perwakilan dalam pemilu.

Sumber: