Spot Sunrise di Majalengka, 5 Tempat ini Bakal Bikin Kamera Kamu Gak Mau Berhenti Jepret!

• Kuliner: Banyak penjual bakso, soto, mi ayam, dan minuman hangat di area food court.

5. Curug Cipeuteuy

Terakhir, Curug Cipeuteuy alias waterfall tersembunyi di kaki Ciremai yang hits di kalangan pecinta alam. 

Air terjunnya kecil (5–7m) tapi asri dikelilingi hutan pinus. Pagi hari udara super sejuk, semburat matahari menyelinap di antara pepohonan, membuat atmosfer di sini sunrise-friendly: tenang, segar, cocok buat ngadem dan hunting foto. 

Kolam alami di dasar curugnya bening banget sampai dasar batu terlihat jelas, jadi keren buat renang atau berendam sambil lihat matahari terbit menari di atas air.

Kenapa anak muda suka? Nuansa “the hidden gem” bener-bener ada: trek pendek (sekitar 300 meter jalan setapak dari area parkir) melewati jembatan kayu dan hutan pinus yang Instagramable. 

Banyak spot foto keren, dari jembatan bambu sampai latar belakang air terjun memukau. 

Selain itu, bisa berenang di kolam alami, ngopi di gazebo, atau sekadar duduk santai menikmati gemericik air.

Alamatnya di Desa Bantaragung, Kecamatan Sindangwangi, Majalengka. Dari kota Majalengka sekitar 24 km ke selatan (±45 menit berkendara) via jalan utama Majalengka-Rajagaluh. 

Akses jalan sudah aspal meski agak sempit mendekati curug. Parkir tersedia di gerbang masuk (motor/mobil sama-sama bayar). Dari parkir perlu trekking ringan 5–7 menit menurun ke curug.

Harga Tiket Masuk: Rp15.000/orang (hari biasa) dan Rp20.000 saat weekend atau libur.

Jam Buka: 08.00–16.00 WIB setiap hari (pagi jadi waktu terbaik, plus pagi air terjun lebih sepi).

Aktivitas:

• Berenang/berendam: Kolam curugnya dangkal dan jernih, nyaman untuk semua umur. Cocok buat nyebur atau sekadar main air.

• Trekking ringan: Menikmati hutan pinus, banyak jalur kecil buat foto estetik.

Sumber: