IPNU-IPPNU Harus Aktif Kembangkan Potensi Pelajar

KUNINGAN - Kader Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) diminta berperan aktif mengembangkan potensi siswa-siswi sebagai calon generasi penerus perjuangan para ulama.

IPNU dan IPPNU juga harus bersinergi dengan pemerintah daerah, sebagai wujud kontribusi dalam membangun daerah sesuai dengan bidangnya.

Demikian disampaikan Bupati Acep Purnama saat menghadiri pelantikan dan rapat kerja Pimpinan Cabang IPNU-IPPNU masa khidmat 2020-2020 di Gedung PC NU Kuningan, Sabtu (3/10). Kegiatan ini dihadiri pula Ketua PC NU Kuningan KH Aminudin, Ketua PP IPNU Hasan Malawi dan Ketum PW IPPNU Jabar, Puput Latifa.

Baca juga:

Tokoh Ormas Siapkan Deklarasi KAMI di Cirebon

Sektor Maritim Bisa Jadi Unggulan

Manajemen Lama GTC Diminta Angkat Kaki

“Cobalah diciptakan program-program yang bisa mengembangkan potensi siswa/siswi sebagai calon pelanjut perjuangan para ulama. Sekaligus sebagai kader penggerak dalam pembinaan dan penciptaan generasi muda yang berakhlakul karimah,” kata Bupati Acep saat memberi sambutan.

Menurutnya, kader IPNU dan IPPNU merupakan salah satu badan otonom NU sebagai wadah para pelajar dalam memelihara ajaran Ahlu Sunnah Wal Jamaah dan berkomitmen penuh terhadap Pancasila. Apalagi kini dipimpin ketua baru, yakni Ifan Muhamad Mustofa Arifin sebagai Ketua IPNU dan Lia Kamilatul Khoiriyah menjabat Ketua IPPNU.

“Saya ucapkan selamat kepada pengurus baru IPNU dan IPPNU yang resmi dilantik. Jabatan ini sebagai amanah yang mengandung konsekuensi untuk menjalankan roda organisasi berupa langkah kerja konkret, realistis dan konseptual,” tegas Acep.

Acep berharap, IPNU-IPPNU dapat menciptakan kader-kader yang mampu menjadi penggerak dan berkontribusi besar dalam pelaksanaan pembangunan baik fisik, mental maupun spiritual. Sehingga visi misi Kuningan yang Makmur, Agamis dan Pinunjul dapat terwujud dengan tetap mengedepankan kemajuan bangsa dalam bingkai NKRI.

“Sehingga fokus pada perhatian program-program yang kontekstual. Apalagi posisi IPNU dan IPPNU ini sangat strategis dan kental dengan nilai religiusnya. Semoga dalam kegiatan berorganisasi ini, dapat lebih memacu terhadap tugas pokok untuk menimba ilmu pengetahuan baik di sekolah maupun di pesantren masing-masing,” imbuhnya.

Bupati menambahkan, peranan IPNU dan IPPNU memiliki pola upaya merekatkan rasa persatuan, serta jalinan kekeluargaan di antara sesama kalangan pelajar dan generasi muda pada umumnya. Sehingga dapat memperkokoh jalinan kerjasama yang diarahkan guna mewujudkan Kabupaten Kuningan sebagai daerah yang asri, dinamis dan religius. (ags)

https://youtu.be/ss_5MjBrRSI

Sumber: