Cari Uang

Cari Uang

Mereka juga sudah lupa apa sebenarnya arti kata \"rakus\". Rakuslah yang membuat kata \"cukup\" kehilangan makna yang sesungguhnya.

Bulan Oktober ini adalah bulan bahasa. Tapi kian tahun kita memperingati bulan bahasa kian hilang arti kata \"cukup\" dan arti kata \"rakus\'.

Ujian berikutnya adalah omnibus law. UU yang dibuat dengan kecepatan cahaya ini menghapus banyak sekali perizinan. Secara formal kesempatan pejabat mencari uang lewat cara \"mempersulit\" mestinya hilang.

Satu-satunya cara ngobyek adalah lewat \"menyenangkan\" orang. Tapi hasil obyekan dari teknik menyenangkan tidak akan sebanyak melalui teknik mempersulit.

Yang \"tidak banyak\" itu sebenarnya \"cukup\". Asal orang mengerti apa arti kata cukup yang sebenarnya. Masalahnya di kata \"rakus\". Yang juga sudah kehilangan makna dari kehidupan sehari-hari.

Jadi, wahai para pejabat, siap-siaplah menghadapi kehidupan baru bersama omnibus law. Bagi yang tetap ngotot akan rakus, Anda akan kehilangan banyak hal yang bisa Anda pakai untuk mempersulit orang.

Atau, Anda akan lebih kreatif? Dengan mencari cara-cara baru untuk mempersulit orang?

Maka di bulan bahasa ini, mari kita adakan sayembara: cara apa saja yang masih bisa dilakukan para pejabat untuk mempersulit pengusaha. Termasuk pengusaha UMKM.

Kalau kita masih bisa menemukan 10 saja cara baru itu, sia-sialah heboh-heboh yang mendebarkan di sekitar pengesahan UU Cipta Kerja ini. (dahlan iskan)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: