Prabowo Diundang Berkunjung ke Pentagon, Begini Kata Kedubes Amerika

Prabowo Diundang Berkunjung ke Pentagon, Begini Kata Kedubes Amerika

JAKARTA - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto berkunjung ke Amerika Serikat 15-19 Oktober atas undangan Menteri Pertahanan AS Mark Esper dan dijadwalkan bertemu dengan sejumlah pejabat Pentagon, termasuk dengan Menhan Esper.

Namun tujuh organisasi HAM mengkritik kunjungan itu karena apa yang mereka sebut sebagai dugaan keterlibatan langsung Prabowo dalam pelanggaran hak asasi manusia.

Kedutaan Besar AS di Jakarta menyatakan, \"Kementerian Pertahanan AS menerima Menteri Prabowo di Pentagon pada 16 Oktober untuk memperkuat hubungan bilateral AS-Indonesia.\"

\"Kami secara konsisten mengadvokasi penghormatan hak asasi manusia dan hak-hak asasi lainnya dengan semua mitra pertahanan kami, termasuk Indonesia,\" kata Michael Quinlan, Juru Bicara Kedutaan Besar AS di Jakarta dalam jawaban tertulis yang diterima BBC Indonesia.

Zaenal Muttaqin, Sekretaris Jenderal, Ikatan Keluarga Orang Hilang Indonesia, IKOHI - organisasi yang ikut menandatangani surat ke Menteri Luar Negeri Mike Pompeo agar visa tidak diberikan kepada Prabowo - mengatakan kecewa karena langkah AS ini disebutnya memperkuat impunitas.

Amnesty International dan enam kelompok HAM lain, termasuk IKOHI, mengecam keputusan kementerian pertahanan yang memberikan visa kepada Prabowo. (yud)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: