Hotman Paris Beberkan Kejanggalan Dalam Kasus Maybank Cipulir

Hotman Paris Beberkan Kejanggalan Dalam Kasus Maybank Cipulir

JAKARTA - Pengacara Hotman Paris memaparkan sejumlah kejanggalan dalam perkara yang melibatkan, menduga Kepala Cabang Maybank Cipulir. Dia menduga ada praktik bank dalam bank.

Kacab berinisial A yang menilap uang Winda Earl senilai miliaran rupiah melakukan praktik memutar uang nasabah.

\"Diduga si pimpinan cabang ini, ada kemungkinan praktik perbankan, bank dalam bank, ngerti kan? Bank dalam bank,\" kata Hotman saat jumpa pers di Pantai Mutiara, Pluit, Jakarta Utara, Senin (9/11/2020).

Baca Juga: Penjelasan Pelapor Video Syur Mirip Gisel setelah Diperiksa Polisi

Keanehan itu seperti buku tabungan-kartu ATM Winda dipegang Kepala Cabang Maybank Cipulir berinisial A sejak awal.

Alasan Hotman menyebut adanya praktik \'bank dalam bank\' adalah A melakukan transaksi layaknya di bank. Namun transaksi itu dilakukan di luar dan dalam Maybank.

Namun Hotman mengaku belum mengetahui pihak-pihak yang terlibat \'bank dalam bank\' ini. Dia menyerahkan penanganan kasus ini kepada Polri.

Kemudian buku tabungan dan kartu ATM Winda dipegang oleh kepala cabang. Bukan oleh yang bersangkutan.

Dia menduga ada sejumlah pihak yang menerima dana tabungan Winda Earl yang raib senilai Rp22 Miliar. Selain Winda dan ayahnya, Herman, uang tersebut juga mengalir ke pihak lain.

\"Yang kami bilang yang akan dijadikan tersangka itu ada 6 (pihak) lebih di luar Winda, di luar Herman, di luar Floleta (ibunda Winda), ada beberapa orang yang diterima,\" imbuh Hotman. (yud/dtc)

Tonton video berikut:

https://www.youtube.com/watch?v=0G5XPCODHiY

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: