PB Forki Pede Raih Tiket Olimpiade

PB Forki Pede Raih Tiket Olimpiade

JAKARTA - Kabar baik datang dari cabang olahraga karate. Dua event akan terselenggara pada tahun 2021. Dua ajang karate itu merupakan yang ditunda pada 2020 karena pandemi Covid-19. Dua ajang tahunan itu menjadi tujuan PB Forki untuk membuktikan atletnya bisa meraih hasil positif.

PB Forki telah mengeluarkan surat keputusan (SK) yang isinya adalah daftar 26 atlet untuk mengikuti pelatnas yang rencananya mulai pada pekan depan di Denpasar. PB Forki rupanya memiliki target untuk meraih tiket Olimpiade Tokyo lewat dua atlet andalannya. Mereka adalah Cok Istri Agung Sanistyarini (kumite -55kg putri) dan Ahmad Zigi Zaresta Yuda (perorangan putra). Ajang karate yang terdekat adalah Premier League 2020 Karate 1 di Rabat, Maroko, pada 9-11 April 2021 yang tadinya di selenggarakan pada Maret 2020 lalu. Namun, ini menjadi angin segar bagi atlet-atlet Indonesia setelah masa pandemi.

Setelah itu, sudah menanti ajang karate lainnya, yaitu Karate 2020 Qualification Tournament, Paris, Prancis yang tadinya akan diselenggarakan Mei 2020, dimundurkan menjadi Juni 2021 mendatang.

Forki sangat pede akan meraih tiket Olimpiade. Pasalnya, Zigi masuk dalam top 20 dunia dan peringkat 14 di kualifikasi Olimpiade. Sedangkan Cok Istri menempati peringkat 30 World Karate Federation (WKF) dan di peringkat 20 poin Olimpiade. Meskipun begitu, tak menutup kemungkinan atlet-atlet lain bakal menjadi andalan. Karena, di Qualification Tournament, Paris, Prancis setiap negara peserta diperbolehkan mengirim 8 atlet. Jumlah Ini lebih banyak dari ajang sebelumnya.

\"Tapi syaratnya harus top 100. Kami sendiri (Forki) Insya Allah atletnya tersedia dengan batas syarat ranking tersebut. Mereka akan berjuang bersama-sama dengan Cok Istri dan Zigi bersaing dengan negara lain. Siapa tahu dari mereka bisa memberi kejutan,\" ujar Djafar, Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PB Forki. (mid)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: