Penyebaran Covid-19 di Desa Sindangkasih Diduga dari Pemakaman

CIREBON – Kluster covid 19 tiba-tiba muncul di Desa Sindangkasih dan Patapan, Kecamatan Beber, Kabupaten Cirebon. Diduga telah terjadi penyebaran dari kasus impor.

Kuwu Desa Sindangkasih, Agus Sugiarto, Covid-19 yang menimpa warganya, semuanya masih ada hubungan kekerabatan.

Menurut pengakuan warga yang terpapar, asal mula terpapar diperkirakan karena ada salah satu warganya sebelum terkonfirmasi positif, bolak-balik Jakarta-Sindangkasih.

Sehingga, dalam seminggu terakhir, menunjukan gejala-gejala. Di saat ada warga Desa Sindangkasih yang meninggal, yang bersangkutan menghadiri pemakaman. \"Saya perkirakan, pada saat pemakaman itu, penyebaran virus terjadi,\" tuturnya.

Baca Juga: Hari Kedua Swab Masal di Beber, Belum Ditemukan Kasus Covid-19 Baru

Untuk meringankan warganya yang sedang menjalani isolasi mandiri, pihak pemerintah desa juga menjamin semua kebutuhan sehari-hari bagi semua yang terpapar.

\"Untuk makanan kering, kita kirim seminggu tiga kali. Tapi untuk makanan basah, kita kirim dua hari sekali. Pokonya kita bantu agar imun mereka naik lagi,\" kata Agus.

Dia menambahkan, kebutuhan yang paling kecil pun, pihak desa akan menyediakan. \"Sampai pulsa untuk kebutuhan telepon mereka, kita sediakan,\" tutup Agus. (brd)

Sumber: