Warga Cipondok Kuningan Paling Terdampak Gempa Bumi Tektonik 4,2 Magnitudo Tadi Pagi

Warga Cipondok Kuningan Paling Terdampak Gempa Bumi Tektonik 4,2 Magnitudo Tadi Pagi

KUNINGAN - Gempa bumi tektonik yang terjadi Jumat (11/12) pagi sangat dirasakan dampaknya bagi warga Kuningan. Gempa bumi ini berkekuatan 4,2 magnitudo.

Berdasarkan laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kuningan, gempa tersebut terjadi pukul 05.51 WIB.

Lokasi yang terpapar adalah Dusun Satu RT 001/002/006 RW 002 Desa Cipondok, Kecamatan Cibingbin, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat. Tepatnya di koordinat 7°04\'54.2\" S, 108°45\'26.2\" E.

Sementara pusat gempa terjadi di titik koordinat 7.07 LS - 108.87 BT (28 km Barat Daya BREBES-JATENG), dengan kedalaman 5 Km.

Baca juga: Habis Subuh Cirebon Digoyang Gempa Tektonik Dangkal

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa gempa tektonik dangkal tersebut. Hanya kerugian material yang dirasakan sebagian warga di Desa Cipondok, Kecamatan Cibingbin.

BPBD Kuningan melaporkan, akibat gempa tersebut 4 unit rumah warga Cipondok mengalami rusak sedang. Kemudian 19 unit rumah mengalami rusak ringan.

Selain rumah warga, kerusakan ringan juga dialami 2 unit fasilitas umum. Yakni puskesmas dan gedung posyandu.

BPBD juga melaporkan, gempa dirasakan di beberapa kecamatan di Kabupaten Kuningan dengan durasi sekitar 20 detik.

Salah satunya gempa dirasakan di beberapa desa di Kecamatan Cibeureum. Warga di Desa Cibeuruem, Kawungsari, Sukadana, dan Sukarapih, Kecamatan Cibeurum merasakan getaran gempa.

Kemudian beberapa desa di Kecamatan Cibingbin. Yaitu di Desa Cibingbin, Bantarpanjang, Cipondok, Dukuhbadag, Sindangjawa, Ciangir, Citenjo, Sukamaju, Sukaharja dan Desa Cisaat.

Lalu di Kecamatan Cimahi. Getaran gempa di Kecamatan Cimahi dirasakan warga di Desa Kananga dan Cimulya.

Akibat kerusakan bangunan milik warga mauoun failitas umum di Kecamatan Cibingbin, membutuhka perbaikan bangunan dan logistik.

Saat ini BPBD Kuningan sudah menurunkan tim assessment ke lokasi kejadian dan berkoordinasibdengan pihak-pihak terkait.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: