Upayakan Musorkot KONI Kota Cirebon dengan Tatap Muka

Upayakan Musorkot KONI Kota Cirebon dengan Tatap Muka

CIREBON – Beberapa hari jelang Musyawarah Olahraga Kota (Musorkot) KONI Kota Cirebon, Ketua Oganizing Committee (OC) Sri Maryati menegaskan bahwa pelaksanaan akan tetap digelar tatap muka. Sri mengungkapkan, keterlibatan cabang olahraga (cabaor) sangat penting untuk memenuhi kuorum dan keabsahan hasil akhir musorkot.

Menurut Sri, saat ini persiapan musorkot sudah 80 persen. Namun demikian, OC masih akan berkoordinasi kembali dengan Satgas Covid-19 Kota Cirebon. “Besok (hari ini, red) kami harus melakukan konsultasi akhir kepada Satgas Covid-19 terkait dengan perizinan dan rekomendasi dan hal-hal lain yang berkenaan dengan pelaksanaan musorkot,” tuturnya, kemarin.

Lebih lanjut Sri menjelaskan pentingnya pelaksanaan musorkot dengan tatap muka. Dia mengungkapkan, musorkot merupakan perhelatan empat tahunan yang amat penting untuk kelangsungan KONI sebagai induk organisasi olahraga. Karena itu, kehadiran peserta musorkot secara langsung akan berdampak pada keabsahan keputusan musyawarah olahraga tertinggi tingkat Kota Cirebon tersebut.

“Kehadiran dari para peserta ini menjadi suatu syarat mutlak dalam penyelenggaraan musorkot,” kata perempuan yang juga sekretaris umum KONI Kota Cirebon tersebut.

Berkenaan dengan penyebaran virus Corona yang terus melonjak, Sri memastikan bahwa OC tidak akan mengabaikan protokol kesehatan. Oleh karena itu, di sisa waktu yang ada, OC akan terus berkoordinasi dengan seluruh stake holder.

“Kita tetap berpegang bahwa musorkot harus terlaksana dengan baik. Sehingga, peserta yang hadir betul-betul mengikuti protokol kesehatan yang sudah ditetapkan pemerintah daerah,” jelasnya.

Di samping itu, Sri mengungkapkan bahwa musorkot tahun ini akan dihadiri langsung oleh Ketua Umum KONI Jawa Barat, Ahmad Syaefudin. “Ya, beliau (Ahmad Syefudin, red) sudah menyampaikan akan menghadiri langsung Musorkot KONI Kota Cirebon,” ujarnya.

Musorkot tahun ini memang jauh berbeda dari sebelumnya. Bukan karena digelar di tengah pandemi. Tapi karena hanya ada satu calon ketua umum. Hj Wati Musilawati dipastikan sebagai calon tunggal yang akan dipilih dalam musorkot nanti. Itu artinya, hampir pasti bakal berakhir aklamasi.

Ketua Tim Penjaringan Bakal Calon Ketua Umum KONI Kota Cirebon, Taufik Hidayat memastikan, penetapan Wati sebagai calon tunggal sudah sesuai aturan. “Sebelum ditetapkan, kami sudah lakukan verifikasi data terlebih dahulu. Kami bekerja sesuai tahapan-tahapan yang jelas dalam aturan,” tegasnya. (ttr)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: