4 Dortmund v Munchen 2, Guardiola Juga Manusia

4 Dortmund v Munchen 2, Guardiola Juga Manusia

DORTMUND - Dengan catatan sempurna di pramusim dan sentuhan pelatih top  Pep Guardiola, hampir semua pihak mengunggulkan Bayern Munchen bakal memenangi DFL-Supercup atau Piala Super Jerman kemarin dini hari WIB (28/7). Tapi, kenyataan memang tidak seindah prediksi. Dalam laga yang berlangsung di Signal Iduna Park, Bayern harus mengakui keunggulan rival utamanya, Borussia Dortmund, dengan skor 2-4. Dortmund pun meraih gelar kelimanya di Piala Super Jerman sekaligus menyamai catatan Bayern sebagai klub tersukses. Hasil itu seakan menjadi revans Die Borussen -sebutan Dortmund- atas kekalahan 1-2 dari Bayern dalam final Liga Champions di Stadion Wembley (25/5). Hasil itu sekaligus menjadi kekalahan pertama Guardiola sebagai pelatih Bayern. Sebelum laga kemarin, Guardiola berhasil membawa Di Roten -julukan Bayern- menyapu bersih sembilan laga di pramusim (plus menjaringkan 61 gol dan hanya kebobolan tiga gol). Eks pelatih Barcelona itu pun seperti mendapat pelajaran berharga atas kegagalan di Piala Super Jerman. Yakni, Bayern bukan mesin yang terus-menerus menang dan dirinya juga manusia. \"Saya tidak berada di sini untuk menganalisa tim mana yang bermain lebih baik. Overall, saya bahagia dengan performa kami hari ini (kemarin, red). Kami bermain sangat baik,\" kata Guardiola dalam sesi konferensi pers seusai laga seperti dilansir di situs resmi klub. Guardiola menilai, kekalahan dari Dortmund hanya ketidakberuntungan. \"Kami kalah 2-4, tapi saya tidak merasa Dortmund lebih baik dari kami. Inilah sepak bola,\" imbuh pelatih 42 tahun itu. Tanpa Franck Ribery, Manuel Neuer, dan Mario Goetze (semuanya cedera), Bayern sudah kebobolan saat laga baru berjalan enam menit. Marco Reus membuka skor memanfaatkan kekurangsigapan kiper cadangan Bayern Tom Starke. Butuh waktu 48 menit berselang atau pada menit ke-54 bagi Bayern untuk menyeimbangkan kedudukan melalui Arjen Robben. Tapi, dua menit kemudian, Dortmund berbalik unggul 2-1 setelah defender Bayern Daniel van Buyten membobol gawang sendiri. Hanya selang semenit, Ilkay Guendogan memperbesar keunggulan Dortmund. Robben sempat menipiskan kedudukan pada menit ke-64. Ketika Bayern berusaha memburu gol penyeimbang, justru Dortmund yang mencetak gol pembunuh empat menit sebelum laga berakhir. Reus mampu memperdayai Starke untuk kali kedua usai menerima umpan Pierre-Emerick Aubameyang. Kubu Dortmund pun menyambut suka cita kemenangan mereka. \"Kami baru saja memenangi sebuah pertandingan hebat. Hanya tiga pekan persiapan, beberapa pemain cedera, dan kurang dari dua pekan sebelum liga (Bundesliga), permainan kami seperti menunjukkan tidak ada hari esok,\" kata pelatih Dortmund, Juergen Klopp di situs resmi klub. Kemenangan di Piala Super Jerman seharusnya menjadi bekal berharga Dortmund untuk menyaingi favorit juara Bayern. Tapi, Klopp justru melontarkan pernyataan menarik. Bisa diartikan sebagai psywar atau untuk membuat pemain Dortmund tidak terlena. \"Bayern adalah tim terbaik di liga dan mereka bukan rival kami. Rival kami adalah 16 tim lainnya,\" ujar pelatih terbaik Jerman 2011 dan 2012 itu. Bundesliga musim 2013-2014 akan kickoff 9 Agustus nanti. Bayern akan memulai misi mempertahankan gelar dengan menjamu Borussia Moenchengladbach (9/8), sedangkan Dortmund away ke Augsburg sehari kemudian (10/8). \"Ini (Piala Super Jerman) hanya kami anggap sebagai pramusim. (Penampilan) Bayern yang sesungguhnya adalah di Bundesliga nanti,\" kata Philipp Lahm, kapten Bayern, kepada Kicker. (dns)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: