Said Didu ke Menteri Risma: Gawat, BUMN Butuh Profesionalisme Bu

JAKARTA – Rencana Mensos Tri Rismaharini menjadikan para gelandangan pekerja BUMN menuai kritik. Kritikan itu salah satunya datang dari Mantan Sekretaris Menteri BUMN, Muhammad Said Didu.

Said Didu tak setuju jika Risma memfasilitasi tunawisma yang ditemuinya saat blusukan di Jakarta beberapa waktu lalu bekerja di BUMN.

Kabarnya, Risma berencana mempekerjakan para penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS) itu di PT PP Property di Bekasi, Jawa Barat.

Baca juga:

Aksi Blusukannya Disebut Drama, Ini Jawaban Menteri Risma

Budi Gunadi dan Erick Thohir Datangi KPK, Ohh Ternyata..

Mantan Wali Kota Surabaya itu mengatakan, memberi para PMKS pekerjaan merupakan salah satu cara menuntaskan masalah kemiskinan mereka.

Menanggapi hal itu, Said Didu menyatakan tidak setuju dengan rencana Risma. Menurutnya, bekerja di BUMN membutuhkan profesionalisme serta keahlian.

“Gawat kalau gelandangan dijadikan pintu masuk bekerja di BUMN. BUMN itu butuh profesionalisme dan keahlian Bu,” tulis Said Didu melalui akun Twitter @msaid_didu, Jumat (8/1/2021).

Diketahui, aksi blusukan Risma di sejumlah lokasi di Jakarta sempat menuai beragam respons dari berbagai kalangan.

Baca juga:

Tergiur Pajangan di FB, Beli Motor Murah Malah Ditipu

Sayang Sekali Poskesdes Pagirikan, Sudah Dibangun tapi Tidak Difungsikan

Risma sempat menemui sejumlah orang yang menghuni kolong jembatan di Slipi, Jakarta Barat.

Sumber: