Data Pasien Positif Covid Tembus 907.929

Data Pasien Positif Covid Tembus 907.929

JAKARTA – Penambahan kasus positif COVID-19 di Indonesia, masih terus terjadi. Pada Minggu (17/1), ada tambahan 11.287 kasus. Sehingga total kasus terkonfirmasi Corona menjadi 909.929 kasus.

Sementara pasien yang sembuh juga bertambah 9.102 orang. Sehingga total keseluruhan pasien COVID-19 yang berhasil pulih 736.460 orang. Untuk pasien terkonfirmasi positif COVID-19 yang meninggal juga ada tambahan 220 jiwa. Jumlah keseluruhan 25.987 kematian.

“Hasil ini didapatkan dari spesimen yang diperiksa sebanyak 46.138 sampel. Dengan pertambahan ini, jumlah spesimen yang telah diperiksa di Indonesia secara kumulatif mencapai 8.315.839 spesimen,” ujar Juru bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito di Jakarta, Minggu (17/1).

Total suspek, lanjutnya, sebanyak 73.243 orang. Penambahan kasus positif baru paling banyak dilaporkan berasal dari DKI Jakarta dengan 3.395 kasus. Disusul, Jawa Tengah 1.855 kasus, Jawa Barat 1.491, Jawa Timur 974 kasus, Sulawesi Selatan 674 kasus, Kalimantan Timur 454 kasus, Banten 283 kasus dan Yogyakarta 277 kasus.

“Ada dua provinsi yang melaporkan penambahan kasus baru di bawah 10 orang. Satu di antaranya tanpa kasus. Yakni Sulawesi Barat,” imbuhnya.

Provinsi Jawa Timur menjadi wilayah dengan kasus meninggal paling banyak. Yaitu 57 jiwa. Diikuti Jawa Tengah 42 jiwa, DKI Jakarta 33 kematian, Kalimantan Timur 13 kematian dan Jawa Barat 11 kasus kematian.

“Untuk provinsi dengan pasien pulih terbanyak yakni DKI Jakarta dengan 3.775 orang telah sembuh. Kemudian Jawa Barat 1.582 kasus sembuh, Jawa Timur 985 kasus sembuh, Sulawesi Selatan 506 kasus sembuh dan Kalimantan Timur 396,” paparnya.

Data kumulatif kasus positif COVID-19 paling banyak di Indonesia terjadi di DKI Jakarta. Jumlahnya mencapai 227.365 kasus. Selanjutnya oleh Jawa Barat 112.587 kasus, Jawa Tengah 102.904 kasus, Jawa Timur 99.377 kasus dan Sulawesi Selatan 41.036 kasus.

“Sedangkan pasien sembuh terbanyak dilaporkan di DKI Jakarta 201.669 orang. Lalu, Jawa Barat 91.041 orang, Jawa Timur 84.915 orang, Jawa Tengah 67.867 orang dan Sulawesi Selatan 35.503 orang.

“Total kasus kematian paling banyak terjadi di Jawa Timur. Jumlahnya 6.890 jiwa. Diikuti Jawa Tengah 4.485 jiwa, DKI Jakarta 3.738 jiwa, Jawa Barat 1.347 jiwa dan Kalimantan Timur 873 jiwa. Karena itu, untuk menekan angka kasus positif dan kematian, disiplin 3M (Memakai Masker, Mencuci Tangan, Menjaga Jarak) harus tetap dilakukan,” pungkasnya. (rh/fin)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: