Trayek Sudah Ada, Ini Rute BRT Trans Cirebon, yang Kurang Tinggal Ini
CIREBON - Pengelola Bus Rapid Transit (BRT) Trans Cirebon hingga saat ini masih belum jelas. Padahal, trayek atau rute untuk transportasi masal itu, sudah ada.
Kepala Bidang Angkutan dan Multi Moda Dinas Perhubungan Kota Cirebon, Henry Napitupulu menjelaskan secara teknis, BRT sebenarnya sudah siap mengaspal.
Baca Juga: Dua Hari Terendam Banjir, Bantuan Ini yang Dibutuhkan Warga Suranenggala Kulon
Namun untuk pengoperasionalannya, kewenangan itu tergantung pengambil kebijakan. Dalam hal ini kepala dinas, sekretaris daerah, walkota dan wakil walikota.
Menurut Henry, trayek BRT sebenarnya sudah dimintakan minta ke provinsi. Tinggal menunggu SK Gubernur. “Tinggal diisi dengan satu keputusan yang tepat,” katanya.
Baca Juga: Berenang Habis Hujan Lebat, Remaja Hanyut di Sungai Karangsambung, Pencarian Dilanjutkan Pagi Ini
Henry menjelaskan Yang mengelola BRT walaulun nantinya trayeknya lintas daerah, tali pengelolaannya tetap sesuai domisili yang punya asset, yakni pemkot.
“Untuk sementara secara penugasan itu ada di PD Pembangunan, tapi teknisnya silahkan tanyakan ke PD Pembangunan,” terangnya.
Baca Juga: Situasi Terkini Banjir Suranenggala, Warga Belum Terima Bantuan
Pihaknya menambahkan untuk trayek. Nanti trayek ada dua, satu trayek dalam kota dan satu trayek antara kota dan daerah.
Untuk trayek dalam kota itu dimulai Jalan pegambiran, Bypass, Jl Sisingamangaraja, Jl Samadikun, Jl Krucuk, Pilang, Bypass dan kembali ke Pegambiran.
Baca Juga: Pagi Ini, Desa Keraton Masih Tergenang Banjir
Sedangkan trayek Luar kota, mulai dari Dukuh Semar, Jl Angkasaraya , Jl baru Ir Soekarno, Jl Pangeran Cakrabuana Cakrabuana, Pasar Sumber, Plered, Pilang samadikun dan kembali ke Dukuhsemar.
“5 unit BRT sudah ada nama PD pembangunan,” pungkasnya. (abd)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: