7 Pasien Diisolasi di Gronggong, Hotel Radiant yang Disewa Pemkab Cirebon Mulai Dipakai

7 Pasien Diisolasi di Gronggong, Hotel Radiant yang Disewa Pemkab Cirebon Mulai Dipakai

CIREBON- Tempat isolasi mandiri di Hotel Radiant di kawasang Gronggong akhirnya terisi pasien positif Covid-19 per Kamis (21/1). Data yang diterima Radar Cirebon , saat ini ada 7 pasien terkonfirmasi positif Covid-19 yang dirawat di lokasi tersebut.

Hal tersebut disampaikan Kadinkes Kabupaten Cirebon Hj Eni Suhaeni SKM MKes saat ditemui Radar Cirebon di sela-sela kegiatannya, kemarin. Menurutnya, berdasarkan laporan dari public safety center (PSC) 119, ada 7 pasien yang sudah masuk ke fasilitas yang baru saja disewa Pemkab Cirebon tersebut. “Tujuh orang yang sudah masuk itu 4 orang tenaga kesehatan dan 3 lainnya dari masyarakat umum,” ujarnya.

Untuk bisa mengakses layanan itu masyarakat yang terkonfirmasi Covid-19 bisa menghubungi puskesmas setempat di skeitar tempat tinggalnya. Nanti puskesmas akan melakukan skrining. Jika kondisinya sesuai dengan kriteria yang disyaratkan, maka pasien tersebut bisa dijemput langsung oleh Tim PSC untuk dibawa ke lokasi isolasi mandiri di Hotel Radiant.

“Syaratnya pertama tanpa gejala, kemudian situasi atau kondisi rumahnya tidak memungkinkan melakukan isolasi mandiri karena kondisi rumahnya banyak anggota keluarga. Kemudian lingkungan tempat tinggal tidak memungkinkan melakukan isolasi mandiri. Maka bisa dirawat di tempat isolasi mandiri yang dikelola oleh kami,” terangnya.

Dijelaskan Eni, masyarakat bisa mengakses layanan tersebut selama jumlah kamar tersedia. Menurutnya, ada 41 kamar di hotel tersebut yang bisa menampung atau berkapsitas 78 bed.

Sementara Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon dr H Edi Susanto MM menyebut ada 110 pasien yang masuk waiting list untuk bisa mengakses layanan tersebut. Jumlah pasien yang sudah masuk daftar tunggu tersebut bersumber dari puskesmas-puskesmas yang ada di Kabupaten Cirebon. “Kita sudah punya data waiting list yang nanti akan masuk. Sementara ada 110 pasien,” ujarnya.

Dari jumlah waiting list tersebut, pihaknya akan kembali melakukan skrining untuk mengecilkan angka tersebut agar sesuai dengan fasilitas isolasi mandiri yang saat ini disewa oleh Pemkab Cirebon. Proses skrining dilakukan di puskesmas.”Jadi yang memang tidak memungkinkan untuk isolasi di rumah saja yang nanti akan diisolasi di hotel,” tandasnya.

Sementara itu, secara nasional masih terjadi peningkatan kasus positif Covid-19. Pada Kamis (21/1), penambahan kasus baru sebanyak 11.703 orang. Sehingga totalnya menjadi 951.651 kasus. Selain itu, juga ada penambahan 9.087 pasien sembuh. Jumlah keseluruhan 772.790 orang yang telah dinyatakan pulih dari Covid-19.

Untuk angka kematian telah mencapai total 27.203 orang. Ini setelah terjadi penambahan 346 orang yang meninggal dunia akibat COVID-19. “Dengan penambahan itu, saat ini tercatat 151.658 kasus aktif atau pasien yang tengah menjalani perawatan dan isolasi. Ada pula 79.200 orang yang masuk dalam kategori suspek,” kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito di Jakarta, Kamis (21/1).

Penambahan kasus tersebut terjadi setelah pemerintah memeriksa 67.454 spesimen dari 43.725 orang di 566 laboratorium seluruh Indonesia. Totalnya 8.560.220 spesimen telah diperiksa dari 5.718.753 orang. Semua provinsi, lanjutnya, melaporkan adanya kasus baru. Lima daerah menyumbangkasus baru terbanyak. Yakni DKI Jakarta 3.151 kasus , Jawa Tengah 1.976 kasus, Jawa Barat 1.228 kasus, Jawa Timur 1.134 kasus dan Sulawesi Selatan sebanyak 645 kasus baru.

DKI Jakarta juga menjadi provinsi dengan akumulasi kasus dan pasien sembuh terbanyak. Yaitu 239.226 kasus COVID-19. Sebanyak 213.311 pasien di antaranya dinyatakan sembuh. Sementara itu, Jawa Timur menjadi provinsi memiliki angka kematian terbesar dengan 7.195 kasus. (dri/fin)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: