Strategi Tentukan Pengendalian Pandemi

JAKARTA - Ketua Pengurus Besar (PB) Ikatan Dokter Indonesia (IDI), dokter Daeng M Faqih mengatakan strategi penanganan di hulu akan menentukan pengendalian atau penanganan pandemi Covid-19 di Tanah Air.

\"Bila persoalan di hulu tidak diselesaikan dengan baik, maka selamanya masalah di hilir akan terus terjadi,\" kata Daeng saat diskusi online di Jakarta, Sabtu (23/1).

Apalagi, saat ini hiruk pikuk yang terjadi di hilir cukup luar biasa. Terutama masalah pelayanan. Termasuk pengeluaran atau biaya yang lebih besar bila masalah di hulu tidak diatasi dengan baik.

Sehingga, memaksimalkan strategi vaksinasi dan penegakan kegiatan protokol kesehatan 3M (memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak) di hulu menjadi suatu keharusan dan strategis untuk mengatasi Covid-19.

\"Selama 10 bulan terakhir pandemi terjadi, belum semua daerah yang bisa menerapkan protokol kesehatan dengan baik dan benar. Tidak terlalu kelihatan dampaknya menurunkan angka kejadian,\" terang Daeng.

Sebab itu, masalah wabah seperti Covid-19 harus memerhatikan dua hal penanganan. Yakni di hulu dan di hilir. \"UntuK di hilir, kawan-kawan yang sakit harus segera ditemukan. Kemudian diisolasi dan diobati sampai sembuh. Hal tersebut merujuk pada 3T (testing, tracing dan treatment),\" paparnya.

Tidak hanya itu. Orang-orang yang sudah berhasil ditelusuri, pada saat bersamaan fasilitas layanan kesehatan juga harus tersedia atau mendukung. \"Ini perlu kita tanggulangi bersama,\" ucapnya.

Pada 2021 ini, targetnya mengarah pada dua hal. Yakni penguatan protokol kesehatan dan vaksinasi. Untuk mencapai dua target tersebut tidak mudah.

\"Karena menyangkut budaya dan psikologi masyarakat yang berbeda-beda. Meski demikian, jika dikerjakan atau penguatannya dilakukan dengan baik, pandemi bisa segera berakhir,\" tandasnya. (rh/fin)

Sumber: