3.600 Tenaga Kesehatan Segera Divaksin

3.600 Tenaga Kesehatan Segera Divaksin

TASIKMALAYA - Sebanyak 13.600 vaksin Covid-19 jenis sinovac telah tiba di Tasikmalaya, Rabu (27/1) lalu. Di mana Kota Tasikmalaya mendapatkan kuota 7.400 vial (botol kecil), dan Kabupaten Tasikmalaya menerima 6.200 vial vaksin.

Nantinya, vaksin tersebut bakal diprioritaskan bagi tenaga kesehatan (nakes) dan tenaga pendukung lainnya. Untuk Kota Tasikmalaya ada 3.600 nakes dan 10 pejabat esensial, sedangkan di Kabupaten Tasikmalaya diperuntukkan bagi tenaga kesehatan di puskesmas dan rumah sakit. Kemudian ke TNI/Polri dan ASN, yang menjadi garda terdepan pelayanan kepada masyarakat.

Ribuan vaksin itu diangkut mobil boks berwarna putih dari Pemprov Jawa Barat. Semua vaksin di Kota Tasikmalaya itu disimpan di gudang farmasi Dinas Kesehatan yang berada di kompleks perkantoran Jalan Ir H Juanda.

“Alhamdulillah sudah tiba, dan ini 3.000 lebih bagi nakes yang bertugas di wilayah Pemkot, 10 lainnya untuk forkopimda. Masing-masing dua kali penyuntikan dan sisanya digunakan sebagai stok,” ujar Sekretaris Daerah Kota Tasikmalaya Drs H Ivan Dicksan kepada wartawan.

Menurut Ivan, vaksin yang didistribusikan ke Kota Tasikmalaya dikemas ke dalam 4 boks besar dengan total 7.400 vial, lebih banyak dari rencana pendistribusian vaksin yang sebelumnya hanya 4.020 saja. “Ada penambahan, mulanya itu 5.000, kemudian turun menjadi 4.020 dan sekarang menjadi 7.400 vial,” tuturnya.

Untuk itu, kata Ivan, sejumlah pejabat yang siap divaksinasi akan mengikuti medical check up dalam menentukan layak tidaknya untuk divaksin.

Ivan yang didampingi Kapolres Tasikmalaya Kota, AKBP Doni Hermawan, Dandim 0612 Tasikmalaya, Letkol Inf Ari Sutrisno, dan Kepala Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya dr Uus Supangat memastikan langsung penerimaan dan penyimpanan vaksin itu di gudang farmasi.

“Tadi kami bersama Pak Dandim, Pak Kapolres dan Kepala Dinas Kesehatan memastikan langsung. Kondisinya baik, total jumlah vaksin sudah sesuai. Setelah ini, 10 pejabat Forkopimda akan medical check up, karena ada persyaratan untuk menjalani vaksinasi Covid-19 ini,” kata dia memaparkan.

Ivan mengatakan apabila hasil medical check up unsur forkopimda memenuhi persyaratan, maka 10 pejabat daerah tersebut akan langsung disuntik vaksin yang diawali pimpinan daerah. “Lalu Jumat (29/1), vaksinasi pertama dilakukan di Puskesmas Kersanegara kemudian dilanjutkan para penerima vaksin, yaitu para tenaga kesehatan (nakes),” terangnya.

Kapolresta Tasikmalaya Kota, AKBP Doni Hermawan menuturkan, pihaknya menyiagakan puluhan personel di lokasi gudang farmasi dan saat pelaksanaan vaksinasi nanti. “Kita lakukan pengamanan ini terbuka tutup 24 jam dengan 50 personel ditambah dari pihak Polsek. Pelaksaan vaksinasi pun demikian karena untuk antisipasi kerumunan massa,” kata Doni.

Kepala Bidang Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya dr Asep Hendra Hendriana menambahkan pihaknya sejak jauh-jauh hari sudah menyiapkan tempat untuk penyimpanan ribuan dosis vaksin tersebut. Mulai dari lemari pendingin, pencatat suhu, supaya kondisi vaksin terjaga secara klinis. “Tahap pertama ini memang hanya dikhususkan tenaga kesehatan dan unsur pimpinan daerah. Harapannya Februari mendatang seluruh tenaga kesehatan selesai divaksinasi,” harapnya. (igi/rez)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: